KAI Target Raih Pendapatan Rp 10 Triliun
jpnn.com - JAKARTA-PT Kereta Api Indonesia (KAI) menargetkan pendapatan sebesar Rp 10 triliun sepanjang 2016.
Pendapatan ini terbagi pada pendapatan dari angkutan penumpang dan angkutan barang.
Dari angkutan barang, KAI menargetkan pendapatan sebesar Rp 5,1 triliun dan sisanya sebesar Rp 4,9 triliun dari angkutan penumpang.
"Kita targetnya tahun ini Rp 5,1 triliun. Itu pendapatan dari kereta barang saja. Kalau sama penumpang di atas Rp 10 triliun. Barang terlalu sedikit, nanti kita usahakan agar lebih besar," ujar Direktur Komersial dan IT KAI Kuncoro Wibowo di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Senin (26/9).
Saat ini, mayoritas barang yang diangkut menggunakan kereta api adalah komoditas tambang seperti batu bara.
Selain itu semen juga menjadi komoditas yang cukup banyak diangkut menggunakan kereta api.
Kedua barang tersebut menyumbang pendapatan yang cukup besar terhadap perseroan.
Namun karena beberapa harga komoditas tambang termasuk batu bara mengalami penurunan yang cukup tajam ditakutkan akan berimbas kepada pendapatan KAI.
JAKARTA-PT Kereta Api Indonesia (KAI) menargetkan pendapatan sebesar Rp 10 triliun sepanjang 2016. Pendapatan ini terbagi pada pendapatan dari angkutan
- Gandeng Pengusaha Lokal, Tangkas Motor Listrik Ekspansi ke Jawa Timur
- Majoo Expert Solusi Nyata untuk Para Pelaku Usaha di Indonesia
- BNI Culture Fest 2024: Transformasi Dalam Membangun Budaya Kerja & Kinerja
- Dampingi Prabowo Bertemu PM Trudeau, Menko Airlangga: Ini Mampu Tingkatkan Perdagangan
- Kemenko Perekonomian Meluncurkan Satgas Jejaring Advokasi Inklusi Keuangan Digital
- Dihadiri 25 Pakar & Praktisi Terkemuka, IKF 2024 Diikuti Lebih dari 1.600 Peserta