Kajol Indonesia Pendukung Ganjar Bagikan Kartu BPJS Ketenagakerjaan kepada Para Ojol
jpnn.com - Komunitas Ojol (Kajol) Indonesia pendukung Ganjar memberikan kartu BPJS Ketenagakerjaan kepada ratusan driver ojek online (Ojol) di Jakarta Barat.
Juru bicara Kajol Indonesia dukung Ganjar, Risnandar menjelaskan, pemberian Kartu BPJS Ketenagakerjaan itu sebagai upaya melindungi para driver ojol agar terhindar dari resiko ekonomi apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan ketika menjalankan pekerjaanya.
"Kami meluncurkan program BPJS Ketenagakerjaan bagi driver ojol, karena resiko yang sangat besar ketika di jalan membuat teman-teman harus tercover, jika terjadi sesuatu ketika melakukan pekerjaannya," kata Risnandar di Kelurahan Jelambar, Kecamatan Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Sabtu (21/1).
Risnandar mengingatkan para driver agar selalu berhati-hati dan menaati peraturan ketika di jalan.
Namun bila ada hal yang tidak diinginkan seperti kecelakaan, kartu BPJS Ketenagakerjaan itu akan menanggung biaya perawatan, sehingga dari segi ekonomi para driver tidak perlu memikirkannya lagi.
"Kami tentunya berharap resiko terburuk itu tidak pernah terjadi kepada siapa pun, terlebih bagi driver ojol," ucapnya.
Koordinator Kajol Indonesia Jabodetabek Daniel menambahkan pihaknya juga memberikan Kartu Tanda Anggota (KTA) bagi para driver ojol, serta sembako bagi masyarakat yang membutuhkan.
Bantuan sembako kepada masyarakat diberikan langsung ke sejumlah rumah warga.
Kajol Indonesia juga turut memberikan sembako bagi para driver ojol, keluarga driver hingga masyarakat yang membutuhkan.
- Brawijaya Hospital Depok Luncurkan Klinik Nyeri & Trauma Center, Kualitas Layanan Tipe A
- Wow, Muhammadiyah Bikin Ojek Online, Hadir di 70 Kota
- Megawati Anggap Ganjar Sudah Benar Bersikap Tolak Kedatangan Israel ke Indonesia
- Usia Pensiun Pekerja Indonesia Naik Menjadi 59 Tahun, Begini Penjelasan Kemnaker
- Peringati HUT ke-52 PDIP, DPP BMI Gelar Cek Kesehatan dan Ganti Oli Gratis untuk Ojek Online
- Penganiayaan Driver Ojol dan Penumpang di Bandung, Nih Tampang Pelakunya