Kakak Adik Raih Emas Olimpiade Matematika di Korsel, Hebat!
Kiko menjadi salah satu peserta yang datang berdasarkan undangan. Bukan tanpa alasan, perempuan yang duduk di bangku kelas 6 SD itu sudah pernah meraih medali emas WMI dua tahun berturut-turut. Sementara sang adik, Shin Shi masih harus menjalani proses seleksi agar bisa berkompetisi langsung di Negeri Ginseng tersebut.
Walau begitu, bocah yang duduk di bangku kelas 4 SD itu sudah punya pengalaman di ajang WMI. Dia berhasil menyabet medali emas WMI 2017 di Vietnam dan medali perak WMI 2016 di Kamboja.
Dalam kompetisi WMI, setiap peserta mendapatkan waktu selama 80 menit untuk menjawab pertanyaan. Ada 15 soal berbentuk pilihan ganda dan 10 soal dalam bentuk isian. Kiko bercerita, waktu yang diberikan panitia masih kurang. Dia tidak sempat memeriksa ulang jawabannya setelah mengisi lembaran soal itu.
Dia menambahkan, kesulitan bukan hanya soal waktu yang kurang. Sebagai peserta, Kiko justru merasa bahasa menjadi salah satu kendala selama kompetisi. Apalagi pendamping mereka hanya mampu berbahasa Mandarin dan Korea. Meski ada pula yang bisa berbahasa Inggris, namun pelafalannya tidak begitu jelas.
“Syukurnya itu tidak menghambat proses lomba karena soal tetap menggunakan bahasa Inggris. Walau memang ada bahasa yang seperti menggunakan Google Translate. Jadi bahasanya aneh,” ucapnya.
Setelah kompetisi berakhir, pengumuman dan penyerahan medali berlangsung 16 Juli. Hasilnya menggembirakan, dua saudara itu menyabet medali emas di masing-masing kategori. Tak hanya itu, Kiko juga membawa pulang piala “The Legend” karena berhasil meraih medali emas hingga tiga tahun berturut-turut.
Selain itu, kesempatan menjalin pertemanan dengan berbagai peserta dari negara lain menjadi perhatian bagi kedua anak cerdas tersebut. Apalagi setiap peserta dapat saling bertukar kado.
“Saya paling banyak dapat kenalan dari Tiongkok karena mereka juga sudah sering ikut lomba. Kalau Shin Shi banyak kenalan dari peserta sesama Indonesia dan Taiwan,” ucap perempuan berusia 11 tahun itu.
Noriko Khang dan Yuroko Khang, dua kakak adik yang sama-sama meraih medali emas Olimpiade Matematika di Korea Selatan.
- Pupuk Indonesia Berkontribusi pada Olahraga Angkat Besi, Hasilkan Medali Emas Olimpiade
- PON XXI Sumut-Aceh: Prajurit TNI AL Ukir Prestasi, Sabet Medali Emas Tarung Derajat
- Atlet Judo Polri Sumbang Emas Untuk Bali di PON XXI Aceh-Sumut
- Atlet Dancesport Harumkan Nama Bangsa dengan Raihan 9 Medali Emas di Kompetisi Internasional
- Nana Sudjana Tergetkan Jateng Mendulang Minimal 50 Medali Emas Pada PON 2024
- Kepulangan Veddriq Leonardo Disambut Meriah Warga Kalbar