Kakak Beradik dari Slovakia jadi Juara Kejuaraan Dunia Gali Kubur
jpnn.com - TRENCIN - Profesi tukang gali kubur cenderung dianggap horor. Namun di Slovakia ada lomba untuk mengurangi kesan mengerikan horor dari profesi tersebut, lomba gali kubur.
Level lomba gali kubur ini juga bukan sembarangan. Kejuaraan dunia! Event tersebut diselenggarakan di Trencin, Slovakia, pekan lalu. Pesertanya adalah mereka yang berprofesi penggali kubur.
Kejuaraan dunia gali kubur ala Trencin itu diselenggarakan tiap tahun. Tahun ini adalah edisi kedua. Sebelas tim dari sebelas negara berpartisipasi. Lantaran kejuaraan baru memasuki edisi kedua, negara kontestan masih terbatas tetangga dekat Slovakia.
Para peserta ditantang menggali kubur sesuai standar di Slovakia. Mengutip Huffington Post, ukuran kubur ideal (versi mereka) memiliki panjang 1,98 m; lebar 91 cm; dan kedalaman 152 cm.
Penilaian tidak hanya didasarkan pada ketepatan ukuran. Kostum peserta pun dinilai. Para peserta menggunakan jubah hitam dan sabit ala Grim the Reaper. Ada juga yang berkostum vampir. Bukannya horor, adu kostum itu malah bikin lucu.
”Kami ingin menunjukkan, menggali kuburan itu nggak mudah dan butuh usaha,” ucap Christian Striz, juru bicara kompetisi tersebut.
Perlombaan itu dimenangi kakak beradik dari pihak tuan rumah Ladislav Skladan, 43, dan Csaba Skladan, 41. Mereka sukses menyelesaikan tantangan dalam 54 menit. ”Senang sekali rasanya. Ini adalah momen membanggakan selama 15 tahun berkarir,” tutur Csaba.
Menurut Csaba, selama lomba dirinya amat rileks. ”Cuacanya oke. Aku bisa ngobrol dengan kakakku. Sempurna pokoknya,” imbuhnya.
TRENCIN - Profesi tukang gali kubur cenderung dianggap horor. Namun di Slovakia ada lomba untuk mengurangi kesan mengerikan horor dari profesi tersebut,
- Pengelolaan Perbatasan RI-PNG Jadi Sorotan Utama di Sidang ke 38 JBC
- Bertemu PM Pakistan, Prabowo Bahas Peningkatan Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan
- 13 Orang Tewas dalam Kecelakaan Kapal di India Bagian Barat
- Demi Perdamaian, Negara Tetangga Minta Ukraina Ikhlaskan Wilayahnya Dicaplok Rusia
- Bertemu Paus Fransiskus, Arsjad Rasjid Bawa Misi Kemanusiaan
- Beginilah Cara Iran Merekrut Warga Israel Jadi Mata-Matanya