Kakak Beradik Menyerahkan Diri, Pengakuan Mereka Bikin Elus Dada

jpnn.com, PALEMBANG - Kasus pembunuhan terhadap korban Fran (20) yang terjadi di gudang YUS Tenda Jalan Meranti PU 1, Kemas Rindo, Kertapati Palembang, akhirnya terang benderang.
Terkuaknya kasus tersebut menyusul para pelaku pembunuhan menyerahkan diri ke Mapolsek Kertapati, Selasa (17/11), dan kemudian membuka semuanya termasuk motifnya.
Para pelaku diketahui kakak beradik, ialah Chandra (23) dan Kelvin (19).
Keduanya mengaku dihantui rasa bersalah selama dalam persembunyian di Desa Karang Agung Jalur 15, Banyuasin.
Chandra menuturkan, kejadian tersebut sekitar 4 bulan lalu di mana ia dan korban sedang nongkrong bareng.
“Kami lagi nongkrong bareng di pondok sekitaran TKP, lalu Fran hendak BAB di parit tak jauh tempat kami nongkrong. Saya tegur korban sedikit menjauh, namun korban tidak terima sehingga terjadi cekcok tetapi sempat dilerai,” terang Chandra, Rabu (18/11).
Ia menambahkan, saat hendak pulang ke rumah, Fran tiba-tiba menusuknya menggunakan pisau dari belakang.
“Saya sempat menunggu etikat baik dari Fran untuk berdamai, tetapi korban tidak ada niat, seperti tidak terjadi masalah,” kata Chandra lagi.
Kasus pembunuhan terhadap korban Fran (20) yang terjadi di gudang YUS Tenda Jalan Meranti PU 1, Kemas Rindo, Kertapati Palembang, akhirnya terang benderang.
- Polres Blora Gulung Pelaku Pembunuhan yang Menewaskan Ayah dan Anak
- Pelarian Imam Ghozali Berakhir, Pembunuh Ibu Kandung Itu Tertangkap dalam Kondisi Lemas
- Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Sadis di Dumai, Oh Ternyata
- Tragis! Seorang Pria di Semarang Tega Habisi Nyawa Ibu Kandungnya
- 51 Hari Tanpa Kejelasan, Keluarga Korban Pembunuhan Minta Polisi Buka Hasil Penyelidikan
- Kasus Pembunuhan Gadis di Gorontalo Masih Misteri, Ini Kata Polisi