Kakak Kandung Mantan Kapolda Dirampok
Namun karena pagi itu keadaan sangat sepi, maka pelaku dengan mudah, pergi berlalu membawa tas hitam kecil. "Saya tidak menyangka ketiga pria itu adalah perampok," bilang Mili.
Saat ditemui Mili terlihat masih trauma atas kejadian yang menimpanya. "Saya masih sock. Jadi mau bagaimana lagi" Saya hanya bisa meminta polisi untuk segera membekuk pelakunya," bilang Mili.
Selanjutnya Mili terlihat memberi komentar lebih banyak kepada wartawan karena dirinya mengaku takut dimarahi oleh abang kandungnya, yang notabene merupakan mantan Kapoldasu. "Sudah lah, aku nanti, kena marah sama bapak (Wisjnu, Red),"tandasnya mengakhiri wawancara.
Di tempat terpisah Kapolsekta Medan Timur, Kompol. Juliani Prihatini mengatakan bahwa hingga sore kemarin, korban belum membuat laporan."Kita belum menerima laporannya," ucap perwira melati satu itu dengan singkat.
Untuk diketahui, Perempuan yang jadi korban perampokan ini merupakan kakak kandung Irjen Pol Wisjnu Amat Sastro. Korban diketahui masih menempati kediaman orang tua mereka di Jalan Kelapa Dua/ Jalan Jemadi, Medan, sedangkan Wisjnu sudah ditugaskan sebagai Wakabaharkam sejak awal Juni, 2013, yang lalu, setelah berakhir menjabat Kapolda Sumut.(gus)
MEDAN-Wilayah Hukum Polresta Medan, semakin marak dengan aksi kriminalitas yang mempergunakan berbagai modus. Nah, kali ini aksi perampokan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Misteri Penembakan Pengacara di Bone, Konon Terduga Pelaku Mengerucut
- Bikin Laboratorium Narkoba, 2 WN Ukraina Dituntut Bui Seumur Hidup
- Dalang Penembakan Pengacara di Bone Belum Terungkap, Polisi Sita 11 Senapan Angin
- Kasus Pelecehan Turis Asing di Bandung Berakhir Damai, 3 Pelaku Dikembalikan
- Mencuri 520 Buah Kelapa Sawit di Banyuasin, 2 Tersangka Ditangkap
- Mayat Bocah Laki-Laki Ditinggal di Ruko Kawasan Tambun Bekasi