Kakak Tewas, Adik Sekarat
Kamis, 15 Maret 2012 – 19:16 WIB
Iis dan Epan dilarikan ke Puskesmas Tebing Tinggi. Tapi sayang, diduga kehabisan darah, sampai di Puskesmas, Iis menghembuskan nafas terakhirnya. Sedangkan adiknya, Epan yang sekarat dirujuk ke RSUD Lahat. Sementara musuhnya, Andit dan Pansus dilarikan ke RSUD dr Sobirin Lubuklinggau, untuk mendapatkan perawatan medis.
Baca Juga:
‘’Aku idak jelas nian, cakmano kejadian sebenarnya. Cuma yang aku jingok kalau Pardi dan Pansus mengejar duo orang yang lari ke depan. Dan aku dak kejingokan, karena keadaannya gelap,” ungkap pemilik kafe Adam yang tak mau disebutkan namanya ini.
Antara Iis dan Epan dengan Pardi, Pansus dan Andit, diduga saling kenal. Bahkan, mereka diduga merupakan sindikat curanmor yang sering beraksi di Kabupaten Empat Lawang. Kapolres Lahat AKBP Benny Subandi SIk, melalui Kapolsek Urban Tebing Tinggi Kompol Dwi Utomo, membenarkan kejadian tersebut.
Dugaan sementara dari polisi, kalau Iis dendam dengan Andit. Pasalnya, karena Andit meminjam sepeda motor Iis dan tidak dikembalikan. ‘’Kita belum tahu kapan Andit meminjam motor Iis, katanya sudah lama. Mungkin Andit selama ini dicari-cari Iis, tapi tak pernah ketemu. Saat kejadian, Iis menemukan Andit sedang minum di kafe Adam, hingga langsung melakukan penyerangan,” kata Dwi.
PALEMBANG--Masyarakat sekitar kafe Adam, Desa Sawah Besar, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Empat Lawang, gempar. Sebab, terjadi keributan antara
BERITA TERKAIT
- Bea Cukai dan Polri Gagalkan Penyelundupan Narkotika di Bengkalis
- Bea Cukai Musnahkan BKC Ilegal Senilai Rp 52,1 Miliar di Tangerang
- Tim Rimau Polsek Tanjung Batu Tangkap Pencuri Kabel Underground
- Pelaku Curanmor yang Menembak Satpam dan Polisi Akhirnya Didor, Tewas
- Polda Jabar Pastikan Kampus Unpar Bandung Aman dari Teror Bom
- Bea Cukai & Polri Gagalkan Peredaran 7 Juta Batang Rokok Ilegal