Kakek AF Tewas di Sungai Mahakam dengan Kaki Terikat, Polisi Ungkap Fakta Ini
jpnn.com, KUTAI KARTANEGARA - Tim Inafis Polres Kutai Kartanegara (Kukar) membeberkan hasil visum terhadap jasad AF (72) yang ditemukan tewas mengambang dengan kaki terikat di perairan Sungai Mahakam.
Dari hasil penyelidikan awal, polisi tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh warga Kelurahan Loa Tebu, Tenggarong itu
Selain itu, kedua kaki Kakek AF dalam keadaan terikat tali sepanjang 1 meter yang terhubung dengan dari dua buah jeriken.
Kaur Inafis Polres Kukar Aiptu Dian Heri Wahyudi menyebut jasad AF sudah dievakuasi ke RSUD AM Parikesit untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
"Kondisi korban ditemukan lazim seperti orang tenggelam biasa," ungkap Aiptu Dian Heri Wahyudi pada Minggu (6/2).
Keterangan dari pihak keluarga, korban sebelum hilang selalu tampak murung dan kerap mengurung diri di dalam kamar.
"Kalau ada keluarga korban berkunjung ke rumahnya mengantar makanan, katanya dia selalu murung," ungkap Dian menjelaskan keterangan keluarga.
Namun, polisi belum memastikan apakah AF tewas akibat korban tindak kriminal.
Kakek AF tewas di Sungai Mahakam dengan kaki teringat tali. Polisi membeberkan sejumlah fakta, termasuk keterangan keluarga. Ternyata.
- Warga Musi Rawas Temukan Lansia Meninggal Dunia di Kebun Karet
- Kasus Guru Honorer Supriyani: Dokter Forensik Ungkap Kondisi Luka di Paha Siswa, Ternyata
- Spesialis Pencurian Toko Baju Lintas Provinsi Diamankan, Kerugian Rp2 Miliar
- Efek Kasus Guru Honorer Supriyani: Camat-Jaksa Hilang Jabatan, Polisi Diperiksa Propam
- Propam Periksa Guru Supriyani soal Permintaan Rp 50 Juta dari Polisi
- Kecelakaan Maut di Pantura Semarang, Mahasiswa Seni Rupa Unnes Tewas