Kaki Ganjar Pranowo Dibasuh oleh Dua Perempuan, Kemudian Diberi Parang
Sabtu, 16 Oktober 2021 – 22:57 WIB

Gubernur Ganjar Pranowo bersama warga Suku Tobelo. Foto: IG @ganjarpranowo
Begitu prosesi ritual selesai, diputarlah alunan musik pengiring Tari Meyasa. Para tetua pun langsung turun untuk menari. Tidak mau ketinggalan, Ganjar beserta istri langsung turut menarikan Meyasa warga.
Sayang sungguh sayang, musik rancak yang menghadirkan suasana hangat serta tawa dan canda siang itu hanya berlangsung singkat.
Waktu Ganjar dan isteri sangat mepet. Hanya satu jam di Tobelo, Ganjar harus pamit untuk menemani para kafilah Jawa Tengah pada pembukaan STQN malam ini.
"Terima kasih Bapak Ganjar, kami yakin Bapak akan kembali ke sini suatu hari nanti," kata Jesayas ketika melepas Ganjar, layaknya melepas kepergian anggota keluarganya sendiri. (flo/jpnn)
Gubernur Ganjar Pranowo dan istri Siti Atikoh mendapat sambutan secara adat oleh Suku Tobelo.
Redaktur & Reporter : Natalia
BERITA TERKAIT
- Megawati Tonton Teater di GKJ, Menterinya Prabowo Ikut Hadir
- Menteri Prabowo Sebut Jokowi Bos, Ganjar Khawatir Ada Matahari Kembar
- Laksamana TNI Muhammad Ali Anugerahkan Tanda Kehormatan Kepada KSAL Singapura
- Menhan Sjafrie Sjamsoeddin Menerima Tanda Kehormatan Tertinggi dari TNI
- Wakasal Sematkan Tanda Kehormatan Bintang Jalasena Utama Kepada Menhan dan Kepala BIN
- Menganiaya Teman Sendiri Pakai Parang, Pria Paruh Baya di OI Ditangkap Polisi