Kalah 2-3 dari Arema Cronus, Ini Sisi Positif yang Didapatkan Pemain
jpnn.com - GIANYAR- Pelatih Bali United Pusam Indra Sjafri mengaku kecewa dengan hasil kekalahan 2-3 dari Arema Cronus di kandang, Minggu (27/9) malam, dan membuat mereka gagal lolos ke semifinal Piala Presiden 2015. Bagi dia, kesalahan yang ditunjukkan timnya adalah kolektif, bukan karena kesalahan individu.
"Kami tak salahkan individu per individu, semua kesalahan kolektif. Mudah-mudahan ke depan kami bisa tata dengan baik dan belajar dari hasil ini," katanya usai laga.
Indra berterima kasih, karena dengan lima partai yang dijalani di Piala Presiden ini, dan juga tensi peArtandingan yang selalu ketat mulai dari babak penyisihan, cukup membuat pemain muda Serdadu Tridatu menjadi semakin berpengalaman.
"Lima game ini bagus, terima kasih karena kami bisa mematangkan pemain," tuturnya.
Setelah ini, Indra akan kembali melanjutkan tugasnya untuk memoles tim dan tetap menjalani latihan. Kondisi sepak bola yang tak menentu ini, memang belum bisa memastikan kapan kompetisi yang resmi digulirkan. (dkk/jpnn)
GIANYAR- Pelatih Bali United Pusam Indra Sjafri mengaku kecewa dengan hasil kekalahan 2-3 dari Arema Cronus di kandang, Minggu (27/9) malam, dan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Performa Pemain Asing Kurang Moncer, Jakarta Pertamina Enduro Coba Cari Pengganti
- Persis Belum Pernah Menang, OKS Singgung Soal Ini, Alamak!
- Anthony Sinisuka Ginting Cedera, Indonesia Hanya Mengirim 5 Wakil di India Open 2025
- PBSI Ciptakan Plaform Sport Science Analytics, Sangat Penting!
- 10 Pemain Persis Solo Gigit Jari, PSM Makassar Tembus Top 6
- Debut Cleyton Santos di Persis Berujung Petaka, Kena Kartu Merah dan Kalah dari PSM