Kalah Beruntun, Gaji Pemain tak Dibayar
Rabu, 22 Februari 2012 – 16:29 WIB
SAN LUIS POTOSI - San Luis memiliki kebijakan ekstrem terkait capaian buruk tim. Mereka menahan gaji para pemainnya sebagai hukuman atas kekalahan beruntun di Primera Division (kompetisi kasta teratas di Meksiko) yang kini memasuki ajang Torneo Clausura (sebutan untuk separo akhir kompetisi). "Itu (kebijakan menahan gaji pemain) merupakan sesuatu yang rentan menimbulkan konflik. Tapi, saya kira presiden klub melakukannya dengan tujuan membangunkan tim. Kami bakal mematuhinya dan akan bekerja lebih keras lagi," kata kapten San Luis Alfredo Moreno kepada Televisa sebagaimana dilansir The Guardian.
Sebenarnya, San Luis menjalani start bagus dengan memenangi dua laga awal. Tapi, setelah itu, klub berjuluk The Gladiators tersebut kalah terus dalam empat laga. Kekalahan terbaru diderita dari juara Torneo Apertura (separo awal kompetisi) Tigres UANL dengan skor 0-2 di kandang sendiri.
Baca Juga:
Gara-gara kekalahan beruntun tersebut, San Luis kini terpuruk di peringkat ke-13 dari 18 kontestan. Raihan jeblok itulah yang membuat para petinggi klub geram dan baru akan membayar gaji pemain apabila mampu meraih kemenangan.
Baca Juga:
SAN LUIS POTOSI - San Luis memiliki kebijakan ekstrem terkait capaian buruk tim. Mereka menahan gaji para pemainnya sebagai hukuman atas kekalahan
BERITA TERKAIT
- Sosok yang Menginspirasi Ragnar Oratmangoen Membela Timnas Indonesia
- Dortmund Pecat Nuri Sahin setelah Kekalahan dari Bologna di Liga Champions
- Indonesia Masters 2025: Fikri/Daniel Pukul Ganda Korea
- Begini Dukungan TASPEN Terhadap Pengembangan SDM & Olahraga di Indonesia
- Timnas Indonesia Hadapi Australia dengan Seragam Tempur Baru
- Iga Swiatek jadi Wanita Terakhir Masuk Semifinal Australian Open 2025