Kalah Besar Hati, Menang Rangkul Semua
Kamis, 15 Maret 2012 – 07:48 WIB
BANDA ACEH - Menko Polhukam Djoko Suyanto mengingatkan, agar acara deklarasi pemilukada tidak sekadar simbolis, tapi benar-benar punya makna. "Yang kalah harus berbesar hati. Yang menang harus merangkul semua," pesan Djoko Suyanto dalam deklarasi Pemilukada damai di Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh, Rabu (14/4). Dalam Deklarasi Pemilukada Damai tersebut, kelima calon Gubernur dan wakil gubernur Aceh yaitu Teungku Ahmad Tajuddin-Teuku Suriansyah, Irwandi Yusuf-Muhyan Yunan, Darni M. Daud-Ahmad Fauzi, Muhammad Nazar-Nova Iriansyah, dan Zaini Abdullah-Muzakir Manaf, secara bersama membacakan ikrar Pilkada damai.
Djoko optimis penyelenggaraan pemilukada kali ini bakal lebih aman, tidak terjadi gejolak. Pemilukada lima tahun lalu, lanjutnya, bisa lancar meski saat itu suasana kebathinan masih belum begitu mendukung. Maksudnya, bau konflik masih belum hilang benar. "Ternyata toh bisa lancar. Apalagi sekarang suasana kebathinan lebih mendukung, pasti akan lebih baik," ujarnya.
Pelepasan burung merpati putih sebagai simbol universal untuk perdamaian turut mewarnai deklarasi Pemilukada damai Launching Deklarasi Pilkada Damai Aceh tersebut dilakukan langsung oleh Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pusat Abdul Hafiz Anshary.
Baca Juga:
BANDA ACEH - Menko Polhukam Djoko Suyanto mengingatkan, agar acara deklarasi pemilukada tidak sekadar simbolis, tapi benar-benar punya makna.
BERITA TERKAIT
- KPU Diminta Sempurnakan Sirekap Sebelum Digunakan Untuk Pikada 2024
- Ini Penyebab Pelabuhan Tanjung Carat di Banyuasin Gagal Dibangun
- Dukungan Besar Pedagang Pasar Wadung Asri Sidoarjo Memperkuat Peluang Kemenangan Khofifah
- Ibas Soroti Isu Kekerasan Seksual: KIta Harus Speak Up, Waspada, dan Berani Melapor
- Debat Pilkada Batam Penting Untuk Mengomunikasikan Rencana Pembangunan
- Surat Suara Sudah Diterima, KPU Kota Serang Segera Sortir