Kalah Bikin Penasaran, Menang Tetap Merasa Kurang

Kalah Bikin Penasaran, Menang Tetap Merasa Kurang
Ilustrasi. Judi online. Foto dok. Kominfo

"Satu kartu kredit saya limitnya lebih dari seratus juta, itu habis semua, jumlahnya dulu ada lima ... totalnya [sudah habis] dua sampai tiga miliar." 

Penyebab susah berhenti

Baik Anton maupun Erlangga sama-sama sepakat kalau kekalahan adalah faktor terbesar yang membuat mereka susah berhenti berjudi.

"Saya tidak bisa berhenti karena saya selalu ingat uang yang sudah habis, rasanya enggak terima," tutur Anton.

"Saat saya deposit lagi, itu bukan saya suka banget sama permainannya, tapi karena saya habis kalah," kata Erlangga.

"Karena saya kalah, makanya saya harus main lagi," tambahnya.

Dan ketika menang, apalagi kemenangan besar, mereka ingin merasakannya lagi.

"Judi online ini enggak pernah nipu transaksinya, enggak pernah nipu di uangnya ... justru karena kita pernah menang besar banget itulah kita berharap itu terjadi lagi," kata Erlangga.

"Kalau enggak pernah menang, mungkin bisa lebih cepat berhentinya. Tapi karena kami pernah menang itu, jadi ada harapan-harapan palsu sehingga kami main terus," tambahnya.

Kami berbicara dengan mantan pemain judi online untuk menyelami seluk-beluk judi online, termasuk apa yang membuat ingin bisa berhenti

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News