Kalah Duel, Seorang Remaja Tewas Dibantai 10 Orang

jpnn.com, SUKABUMI - M Andri alias Amad tewas akibat sabetan celurit pada bagian dada.
Remaja 18 tahun, warga Sukabumi, Jawa Barat itu dianiaya sepuluh orang.
"Dari hasil pengembangan kasus penganiayaan yang terjadi pada Selasa (13/11) lalu kami menangkap sepuluh tersangka, tujuh di antaranya masih berusia di bawah umur," kata Kapolres Sukabumi AKBP Maruly Pardede, Rabu (6/12).
Para tersangka ini ditangkap di beberapa lokasi berbeda baik di dalam maupun luar Kabupaten Sukabumi.
Seperti salah seorang tersangka yang berusia dewasa ditangkap di wilayah Kabupaten Serang, Banten.
Dari hasil pemeriksaan para terhadap tersangka, pelaku utama pada kasus ini GF di mana tersangka yang melakukan penusukan terhadap Amad.
Dia menambahkan pada kasus ini ada tujuh anak yang masih di bawah umur sehingga dalam penanganan berbeda dengan tersangka yang sudah berusia dewasa.
Penyebab terjadinya penganiayaan ini karena ada perselisihan antara kubu korban dengan kelompok tersangka.
Seorang remaja tewas dianiaya sepuluh sepuluh orang setelah kalah duel. Para pelaku siap dengan senjata tajam.
- Budi Gunawan Kutuk Aksi KKB Membantai 11 Pendulang Emas di Yahukimo
- Penganiayaan 2 Balita di Jakut, Sahroni Minta Polisi Pastikan Korban Mendapat Trauma Healing
- Sidang Etik Brigadir Ade Kurniawan Ditunda, Nenek Korban Teriak: Jangan Lindungi Pembunuh
- Pimpinan Komisi III Janji Kawal Proses Hukum Kasus Kematian Jurnalis Palu di Jakarta
- Ini Kata Laksma Wira soal Oknum TNI AL Bunuh Juwita
- TNI AL: Jumran Telah Merencanakan Membunuh Jurnalis Juwita