Kalah Pilkada, Para Tokoh Ini Pilih Maju di Pileg 2019
Lury Elza Alex Noerdin membenarkan pencalonan dirinya sebagai caleg untuk DPR-RI dari Dapil Sumsel I. Meski demikian, dirinya menyerahkan sepenuhnya pada proses yang berjalan. Terus berikhtiar dan berdoa.
"Insya Allah saya akan maju sebagai caleg DPR-RI dari Partai Golkar. Ikhtiar dulu. Untuk Bapak (Ir H Alex Noerdin, red) juga maju tapi di dapil berbeda yakni Dapil Sumsel II," ungkap Lury tadi malam.
Terpisah, Ketua DPD Partai Hanura Sumsel yang juga anggota DPD RI Dapil Sumsel, H Hendri Zainuddin, mengatakan, dia maju sebagai caleg DPR-RI untuk dapil Sumsel II. "Kalau Fauzi H Amro dari dapil Sumsel I. Sedangkan untuk nama lain sudah kita persiapkan."
Ketua DPW Partai Nasdem Sumsel, Ir H Syahrial Oesman mengungkapkan, selain nama-nama yang sudah menjabat sebagai legislator di Senayan, pihaknya juga menyiapkan beberapa nama baru. Termasuk mantan cawagub Sumsel tahun 2013 lalu yakni Hj Maphilinda Syahrial Oesman yang akan bertarung di dapil Sumsel I. "Target setiap dapil terdapat caleg sebanyaknya-banyaknya yang akan menjadi anggota DPR-RI di Senayan."
Ketua DPP Nasdem Irma Suryani Chaniago menjelaskan caleg-caleg yang akan maju melalui partainya semua sudah mendaftar ke KPU. Ia juga mengklaim para caleg telah memenuhi persyaratan termasuk bukan mantan terpidana sesuai yang diatur dalam Peraturan KPU No 20/2018. "Kalau untuk maju melaui Nasdem, tidak ada (mantan terpidana)," jelasnya Jumat (6/7) di Jakarta.
Sementara itu, Sarjan Tahir menegaskan kalau dirinya maju DPR-RI dari dapil Sumsel 1. “Saya sudah daftar ke Demokrat. Nantinya kami akan didaftarkan ke KPU secara kolektif oleh partai,” jelasnya. Setidaknya ada dua alasannya kembali maju dalam pileg di tingkat pusat.
Pertama, dia sudah punya pengalaman pada 2004 duduk di parlemen. Karena itu, pada Pileg 2019 ini Sarjan akan kembali berpartisipasi. Kedua, dengan nantinya jadi dewan, dia akan berusaha menyerap sebanyak-banyaknya aspirasi warga Sumsel. Kemudian memberikan solusi dari masalah yang dikeluhkan. “Karena itu saya maju dari Sumsel,” tandasnya.
Diakui Sarjan, memang ada banyak tokoh Sumsel yang juga maju dari dapil Sumsel 1. Persaingan tak bisa dielakkan. Tapi dia memastikan, masing-masing calon legislatif punya strategis sendiri-sendiri. “Saya juga begitu. Sudah ada rencana-rencana untuk bisa terpilih,” tukasnya.
Sejumlah kandidat yang kalah di Pemilihan Gubernur maupun Pilkada kabupaten/kota pada 27 Juni lalu, kembali mencoba peruntungan di pemilihan anggota DPR RI.
- Rampok Berpistol Ditangkap di Musi Rawas, Begini Kronologinya
- 3 Orang Tewas dalam Kebakaran di Palembang
- Masa Tenang Pilkada, Polda Sumsel Pertebal Pengamanan Pilkada hingga ke Kepelosok
- Mengubah Sampah Jadi Pulsa, Begini Caranya
- Debat Pilgub Sumsel: Eddy Sindir Herman Deru, Sebut Jakabaring Sport City Kumuh
- Kampanye Hitam Ancam Demokrasi Sumsel, Masyarakat Diharapkan Cerdas Pilih Pemimpin