Kalah Polling SMS, Kubu Mega-Pro Protes
Jumat, 26 Juni 2009 – 17:57 WIB

Kalah Polling SMS, Kubu Mega-Pro Protes
Fahmi menambahkan, pihaknya mensinyalir ada upaya sistematis untuk membuat hasil polling terhadap salah satu capres agar selalu popularitas diatas 50 persen. Meski hanya mengalami pemblokiran SMS, namun hal itu telah membuat kubu Megawati-Prabowo khawatir. “Kami khawatir penolakan ini sebuah rekayasa untuk menguntungkan calon tertentu. Agar image yang berkembang di masyarakat calon kami tidak diminati,” katanya.
Baca Juga:
Karenanya kubu Mega-Prabowo meminta polling lewat SMS yang diselenggarakan stasiun TV Swasta saat menyiarkan langsung acara debat Capres dan Cawapres dihapuskan. "Tim Mega-Prabowo menilai cara tersebut selain tidak mencerminkan realitas elektabilitas Capres yang tampil dalam debat, juga rentan direkayasa," tandasnya. (ara/jpnn)
JAKARTA - Selalu kalah dalam polling melalui layanan pesan singkat (SMS) yang diselenggarakan stasiun televisi saat menggelar Debat Capres membuat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Ini Respons Ketua MPR Ahmad Muzani soal Usulan 3 April jadi Hari NKRI
- Bawaslu Sebut PSU Pilkada Serang Berjalan Lancar Meski Ada OTT Pelaku Politik Uang
- Bawaslu RI Turun Langsung Awasi PSU Pilkada Serang, Ada Temuan Pelanggaran
- Sejumlah PAC PDIP Datangi Megawati Setelah PN Jakpus Menangkan Gugatan Tia Rahmania
- Kongres PDIP Bakal Diisi Acara Pengukuhan Megawati Sebagai Ketua Umum
- Mbak Puan Sentil Israel soal Serangan di Palestina