Kalah Start, Ini Reaksi Samsung Soal Peluncuran Ponsel Lipat

jpnn.com, SEOUL - Raksasa smartphone asal Korea Selatan, Samsung, beberapa minggu lalu secara resmi mengenalkan smartphone lipatnya. Ponsel yang memiliki desain inovatif itu dijual seharga 2 juta won atau sekitar Rp 26 juta.
Samsung mengatakan, akan menghadirkan ponsel lipatnya itu dalam jumlah terbatas. Sebab, Samsung menginginkan ponsel tersebut sebagai perangkat eksklusif.
Namun menurut laporan dari Korea, menyebut sebagai awalan Samsung akan memproduksi 1 juta unit. Angka tersebut terbilang lebih sedikit dibanding ponsel Samsung flagship lainnya seperti Galaxy S dan Galaxy Note series.
Laporan itu melanjutkan, bahwa Samsung dapat meningkatkan produksi ponsel lipatnya asalnya permintaan pasar semakin meningkat. Demikian dilansir Ubergizmo, Senin (12/11).
Ini bukan pertama kalinya Samsung menguji pasar. Beberapa tahun yang lalu, Samsung meluncurkan Galaxy Round yang memiliki desain layar kurva sebagai ponsel masa depan.
Langkah tersebut sekaligus menjawab langkah Samsung merilis ponsel lipat yang sudah lebih dahulu dilakukan oleh Royole melalui model yang mereka sebut FlexPai dan resmi diluncurkan awal November lalu. (mg9/jpnn)
Raksasa smartphone asal Korea Selatan, Samsung, beberapa minggu lalu secara resmi mengenalkan ponsel lipatnya.
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian
- Telkomsel Rilis Paket BundlingMax untuk Samsung Galaxy S25 Series, Banyak Bonusnya
- Resmi Meluncur, Samsung Galaxy S25 Series Dibekali Fitur Canggih
- Kinerja Penjualan Smartphone Apple dan Samsung Tertekan Oleh Merek Tiongkok
- Bocoran Evolusi Fitur AI yang Hadir di Device Galaxy Flagship Terbaru
- Samsung Pamer Layar Lipat Canggih di CES 2025
- Samsung Galaxy Z Flip7 Jadi yang Pertama Pakai Chipset Exynos 2500