Kalangan Muda Lebih Pilih Info dari Influencer & Selebritas Ketimbang Berita Jurnalis
jpnn.com, LONDON - The Digital News Report 2023 mengungkap pola kalangan muda pengguna media sosial atau medsos lebih memilih berita dari influencer (pemengaruh) dan selebritas ketimbang jurnalis.
Temuan itu merupakan hasil survei Reuters Institute yang dirilis pada Rabu lalu (14/6).
Survei tersebut dilakukan terhadap 93.896 responden di 46 pasar utama di Eropa, Amerika Utara, Amerika Latin, dan Afrika.
Laporan itu memerinci 55 persen pengguna TikTok dan Snapchat, serta 52 persen pengguna Instagram memperoleh berita dari selebritas dan influencer di medsos.
Adapun 33-34 persen pengguna medsos memilih sumber berita biasa yang ada di aplikasi jejaring sosial.
Namun, untuk perbincangan di Twitter menunjukkan hal sebaliknya. "...jurnalis sering memimpin percakapan seputar berita di Twitter dan Facebook," uraian laporan tersebut.
Reuters Institute juga mencatat TikTok menjadi jejaring sosial dengan pertumbuhan pengguna paling cepat. Popularitas platform buatan Tiongkok itu melonjak di kalangan anak-anak muda.
Sebanyak 44 persen dari TikTokers berusia 18-24 tahun menggunakan aplikasi buatan ByteDance itu untuk berbagai tujuan. Namun, hanya 20 persen yang memanfaatkannya untuk berita.
Penelitian Reuters Institute menunjukkan kalangan muda memiliki sedikit minat pada berita konvensional yang berorientasi pada kebiasaan, minat, dan nilai tua.
- Grab Berkolaborasi dengan TikTok Hadirkan Program Seru di Jakarta
- ByteDance Mengumumkan Pengguna TikTok Bisa Terintegrasi ke Lemon8
- Lawan Hoaks di Indonesia, TikTok Memperkenalkan Fitur Keamanan
- Cabup Empat Lawang Joncik Muhammad Diisukan Meninggal, Teman & Keluarga Menangis
- Nasib Gunawan Sadbor, Joget di TikTok Bikin Resah, Kini Ditangkap Gegara Promosi Judol
- Perjalanan AlwanRK dari Sarjana Pendidikan yang Sukses Menjadi Influencer Komedi