Kalap Lihat Istri Berboncengan, Teman Sendiri Dihabisi
jpnn.com, INDRAMAYU - Diduga cemburu setelah melihat sang istri dibonceng pria lain, Cah (21) naik pitam. Warga Desa Sumuradem, Kecamatan Sukra, Indramayu, Jawa Barat, itu gelap mata hingga kemudian menganiaya pria tersebut yang tidak lain adalah temannya sendiri, Muharom (22).
Cah tak beraksi sendiri. Dia melakukan penganiayaan bersama dua rekannya NKB (20) dan AFA (25). Akibat perbuatan itu, Muharom mengalami luka serius hingga akhirnya meninggal dunia. Ketiga pria tersebut kini diamankan polisi.
Kapolres Indramayu AKBP Eko Sulistyo Basuki SIK SH MH melalui Kasubag Humas AKP Heriyadi membenarkan peristiwa penganiayaan itu. Kejadian tersebut terjadi di jalan raya Cilandak Kidul, Kecamatan Anjatan, Kabupaten Indramayu, Sabtu (11/3).
Aksi itu bermula saat korban mengendarai motor Honda Beat memboncengkan AN (istri Cah). Saat melintas di jalan raya Cilandak Kidul, keduanya tiba-tiba berpapasan dengan Cah yang tengah bersama rekan-rekannya.
Cah tersentak kaget melihat istrinya dibonceng korban. Dia kemudian mengajak NKB dan AF untuk memutar arah mengejar korban yang membonceng istrinya. Korban akhirnya terkejar dan langsung diberhentikan. Ketiganya kemudian turun dari kendaraan.
Tanpa basa-basi tersangka berinisial NBK memukul kepala korban, lalu diikuti AFA. Akibat pukulan kedua pelaku, korban pun terjatuh dari kendaraannya.
Ketiga tersangka kemudian mengeroyoknya. Korban sempat berusaha lari, namun dihadang oleh Cah dan kembali dipukuli beramai-ramai. Melihat kejadian itu, AN berusaha menolong korban, akan tetapi ditarik oleh NKB sehingga terlepas. Saat itu, Cah mengambil batu yang kemudian melemparkannya ke arah kepala korban sebanyak dua kali.
“Korban berhasil melarikan diri, namun sekitar 300 meter dari TKP ia kemudian terjatuh. Korban kemudian dibawa ke rumah sakit bersama bapak tirinya. Namun dalam perjalanan korban meninggal dunia. Dari keterangan, korban rencananya mau ke rumah kakaknya di Blok Gadel, Desa Anjatan Baru," jelas Heriyadi didampingi Kapolsek Anjatan AKP Noneng Sukarna SH, Senin (13/3).
Diduga cemburu setelah melihat sang istri dibonceng pria lain, Cah (21) naik pitam. Warga Desa Sumuradem, Kecamatan Sukra, Indramayu, Jawa Barat,
- Keluarga Wanita Tanpa Kepala Ungkap Aktivitas Korban Sebelum Dikabarkan Tewas
- 2 Oknum Polisi Tutupi Pembunuhan Wanita di Karo, Sahroni: Ini Sangat Melenceng
- Mayat Wanita di Jakarta Utara, Kepalanya Hilang
- Pria Pembunuh Tetangga di Rohil Ditangkap Polisi, Terancam Dihukum Mati
- 2 Oknum Polisi Terlibat Pembunuhan Wanita di Karo Sumut, Ini Perannya
- Kecewa Ronald Tannur Cuma Divonis 5 Tahun Penjara, Jaksa Upayakan PK