Kalau Modern, PKS Ditantang Berani Buka Kesalahan Fahri Hamzah
jpnn.com - JAKARTA - Ketua Komisi Informasi Pusat (KIP), Hamid Dipo Pramono menilai permasalahan internal partai politik tidak wajib diumumkan ke publik.
Namun karena partai politik adalah pilar demokrasi, Hamid menyarankan agar PKS terbuka saja mengungkap kesalahan Fahri Hamzah sehingga dia layak dicopot dari Ketua DPR.
"Undang-undang tidak wajibkan partai politik membuka masalah internalnya ke publik. Tapi sebagai partai modern, akan lebih baik PKS membuka saja ke publik isu pencopotan Fahri Hamzah," kata Hamid, di Jakarta, Senin (1/2).
Kalau memang Fahri dianggap telah melanggar undang-undang atau AD/ART, menurut Dipo, lebih baik itu dijelaskan saja ke publik dan biarkan masyarakat yang menilai apakah benar Fahri korupsi atau melanggar etika lainnya.
Tapi kalau Fahri tidak pernah melakukan kesalahan, Hamid menyarankan lebih baik PKS jujur bahwa alasan pencopotannya karena kontroversi yang sering dilakukan Fahri sehingga merugikan partai. "PKS harus ungkapkan itu apalagi kalau PKS mengklaim sebagai partai modern," tegasnya. (fas/jpnn)
JAKARTA - Ketua Komisi Informasi Pusat (KIP), Hamid Dipo Pramono menilai permasalahan internal partai politik tidak wajib diumumkan ke publik.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Begini Penjelasan Ahli Hukum Bisnis soal Kerja Sama PT Timah dengan Swasta
- Nihayatul Wafiroh Kecam Perkosaan Disertai Pembunuhan Siswi MI di Banyuwangi
- Heboh, Surat Kaleng Ancaman Bom Beredar di Kampus Unpar Bandung
- Menteri Karding Tugaskan Anak Buah Bantu Mila Dapatkan Ijazah Ditahan Penyalur PMI
- Dirjen Bina Pemdes Membuka Pelatihan Peningkatan Kapasitas Desa di Papua, Dorong Pelayanan Meningkat
- Lihat, Sikap Mayor Teddy Saat Prabowo Memperkenalkannya ke Joe Biden