'Kalau Saya Terus-terusan Nangis, gimana Nasib Anak Saya'

'Kalau Saya Terus-terusan Nangis, gimana Nasib Anak Saya'
Primaningrum menemani Balqis, anaknya, bersepeda. Foto: SEKARING RATRI/JAWA POS

Tidak jarang Prima melakukan home visit untuk membantu para orang tua mengajari anak balitanya. Selain itu, dia berhubungan dengan para anggota Banet melalui SMS, Facebook, hingga WA.

”Biasanya kami lebih sebagai pendengar. Mereka cuma pengin didengar ceritanya. Karena mereka sebenarnya sudah tahu apa yang harus dilakukan,” terangnya. (*/c10/c11/c9/nw/sam/jpnn)


SETIAP orang tua, tentu tidak mudah untuk menerima kenyataan bahwa bayi yang baru terlahir ternyata tunanetra. Dibutuhkan proses tertentu hingga


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News