Kalau Sedang Marah, Memilih Diam
Rabu, 06 Juli 2011 – 07:51 WIB
Di tengah tarik ulur itu, pada 13 Maret 2009, Zainuddin resmi diangkat sebagai Ketua Dewan Pembina Gerakan Muslim Indonesia Raya (Gemira). Organisasi ini merupakan underbow dari Partai Gerindra. Bahkan, putra kandungnya, yakni Fikri Haekal ikut ditetapkan sebagai Ketua Umum Gemira.
Meskipun begitu, sampai sekarang, PPP tetap menganggap Zainuddin sebagai sosok istimewa. Mereka sangat berduka atas meninggalnya Zainuddin. Para aktivis partai berlambang kabah yang sedang menghelat muktamar, di Bandung, 3-6 Juli 2011, itu juga sempat melakukan doa bersama di tengah arena muktamar.
Doa bersama tersebut digelar saat awal sidang paripurna membahas hasil rapat komisi-komisi. Doa dipimpin KH Lukman Hasibuan dengan diawali pembacaan Surat Al-Fatihah.
Ketua Umum DPP PPP Suryadharma Ali juga secara khusus menyatakan turut berduka atas meninggalnya Zaninuddin MZ. Dia juga berharap keluarga tetap diberi kesabaran, ketabahan, dan ketegaran. SDA -sapaan karab Suryadharma- mengungkap, dirinya bertemu almarhum sekitar 2 bulan lalu. Yaitu, saat menghadiri pernikahan anak Lulung Lunggana, Ketua DPW PPP DKI Jakarta. "Kami salaman, ngomong sedikit terus berpisah di situ," katanya.
JAKARTA ---Selain dikenal sebagai da'i, Zainuddin MZ juga seorang politisi. Sejak 1977 dia bergabung dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Sekitar
BERITA TERKAIT
- Jaksa Dianggap Mengambil Alih Kewenangan Penyidikan di Kasus Korupsi Timah
- Kapolrestabes Semarang Disorot soal Siswa SMKN 4 Semarang Tewas Diduga Ditembak Polisi
- Kementerian ATR: Diperlukan Upaya Strategis dalam Pengelolaan Tanah dan Ruang
- Akun Fufufafa Disebut Identik Milik Gibran, Postingannya Mengarah ke Gangguan Jiwa
- Siswa SMKN 4 Semarang Korban Penembakan Oknum Polisi Terlibat Tawuran?
- Gandeng Investor, Pertamina Umumkan Pemenang Pertamuda Seed and Scale 2024