Kalau Tak Berubah, Polisi Dijadikan Satpol PP Saja
Selasa, 12 Maret 2013 – 18:36 WIB
JAKARTA - Menteri Koordinator bidang Perekonomian era Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Rizal Ramli mengatakan keinginan Gus Dur dahulunya melepas Polri dari TNI tahun 1999 antara lain untuk menjadikan seluruh jajaran Polri agar lebih manusiawi, disegani dan dekat dengan rakyat serta melepaskannya sebagai kekuatan tempur.
Menurutnya, kalau masih saja mengedepankan kekuatan tempur, sok kuasa dan semakin jauh dari rakyatnya sendiri, bahkan akhir-akhir ini telah nimbrung pula di sektor tambang, sebaiknya negara menyiapkan reformasi babak kedua untuk Polri yakni meletakan polisi di bawah Kementerian Dalam Negeri (Kemdagri).
Baca Juga:
"Kalau tidak juga berubah, kita tiru saja struktur kepolisian di negara Amerika Serikat yakni polisi harus berada di bawah para gubernur negara-negara bagian. Kalau sekarang seperti Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) itu," kata Rizal Ramli, di kantor Econit, kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (12/3).
Posisi Polri yang langsung di bawah Presiden RI setelah dilepas dari TNI lanjut Rizal, secara relatif memang tidak menimbulkan sebuah kesadaran baru tentang paradigma polisi yang berada di lingkungan masyarakat sipil di negara demokrasi.
JAKARTA - Menteri Koordinator bidang Perekonomian era Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Rizal Ramli mengatakan keinginan Gus Dur dahulunya melepas
BERITA TERKAIT
- Kuasa Hukum Tepis Isu Miring Terkait Eks Dubes RI untuk Nigeria Usra Hendra Harahap
- RI 36 Berulah di Jalan, Nusron Wahid Sindir Netizen yang Salah Sasaran
- Gandeng Resinergi, SIG Tingkatkan Penggunaan Bahan Bakar Alternatif dari Sampah Perkotaan
- Legislator NasDem Tawarkan Solusi Ini Demi Menyejahterakan Petani
- Ray Rangkuti Tantang KPK Bidik Orang di Lingkaran Kekuasaan terkait Kasus DJKA
- Dirjen Bina Keuangan Daerah Terima Penghargaan dari Kementerian BUMN