Kali Bekasi Kembali Dicemari Limbah
jpnn.com, BEKASI - Kali Bekasi kembali dicemari limbah industri. Limbah yang mencemari Kali Bekasi terjadi sejak Minggu, (2/9) hingga Senin, (3/9) kemarin.
Warna air sampai bewarna hitam pekat dan mengeluarkan bau tak sedap, serta berbuih atau berbusa tebal.
Bahkan, pencemaran limbah itu sampai-sampai ke Curug Parigi, salah satu destinasi wisata air Pemerintah Kota Bekasi.
“Masyarakat sangat dirugikan dengan pencemaran limbah yang dilakukan oleh masyarakat di sekitar Sungai Cileungsi dan Cikeas,” kata Ketua Komunitas Peduli Sungai Cileungsi-Cikeas (KP2C), Puarman, Selasa (4/9).
Puarman mengatakan, pencemaran itu diketahui saat dia melakukan pemantauan ke hilir Kali Bekasi.
Pemantauan itu bahkan dilakukan hingga ke pos pantau di Jembatan Wika Desa Telajung Udik, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor.
“Di tempat itu aliran air masih bersih dan jernih,” ujarnya.
Kemudian, Puarman mulai melakukan pengecekan dua kilometer dari pos pantau tersebut, tepatnya di Jembatan Cikuda Desa Wamaherang, Kabupaten Bogor.
Kami temukan pipa pembuang limbah itu pada 27 Agusutus 2018 dan baru ketahuan karena air sungai sedang menyusut.
- 7 Mayat di Bekasi Disebut Pelaku Tawuran, Nyebur ke Kali saat Ada Patroli Polisi
- 15 Orang Tersangka dari Penemuan Mayat di Kali Bekasi
- Penjelasan Polisi soal 7 ABG Tewas di Kali Bekasi, Simak
- Satu Mayat di Kali Bekasi Bernama Davi, Teman yang Mengajak Selamat
- Suplai Air Perumda Tirta Patriot Kembali Normal setelah Sempat Terhenti Gegara Kali Bekasi Tercemar
- Menolak Ditolong Warga, Pria Tanpa Identitas Tenggelam di Kali Bekasi, Innalillahi