Kali Kapuk Bekasi Sudah Sebulan Jadi Lautan Sampah
jpnn.com - BEKASI -- Pemandangan tidak sedap tampak di Kali Kapuk. Sungai yang berada di Jalan Harapan Indah, Tanah Apit, Kelurahan Pejuang, Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi, Jawa Barat, tersebut dipenuhi sampah. Kondisi itu membuat aliran air di sungai tersebut tidak lancar.
Berbagai jenis sampah itu ternyata sudah memenuhi sungai tersebut sejak lama. "Udah satu bulan ini dibiarin numpuk gitu aja mas, kita udah lama tahu tapi belum ada yang lapor,” ujar salah satu warga, Marhadi (37) pada Radar Bekasi (JPNN Grup), Senin (28/4).
Sementara, warga lainnya, Mahmuji mengaku, lautan sampah itu memicu sumber penyakit. Sebab saat malam hari nyamuk cenderung makin banyak. "Kita ngerinya kena DBD kalau malem nyamuk nggak kira-kira,” keluhnya.
Diduga lautan sampah itu berasal dari salah satu pabrik Kaliabang Bungur. Ini dikatakan tukang ojek sekaligus warga Tanah Apit RT 06/09.
"Harapan saya semoga cepet diangkat, karena kalau dibiarkan pas hujan, air kali bisa naik ke jalan dan banjir,” ucapnya khawatir.
Meski sudah berlangsung satu bulan, Lurah Pejuang, Dadang Sudrajat mengaku baru mengetahuinya. Dia juga menyalahkan wilayah lain. Sebab menurutnya wilayah Pejuang masuk dalam daerah hilir.
"Pejuang kan masuk wilayah hilir. Jadi nggak heran sampah-sampah ini numpuk di wilayah kita. Untuk mengatasinya butuh koordinasi dengan wilayah hulu,” katanya
Lebuh jauh, kata Dadang, pihaknya akan melaporkan masalah ini ke UPTD Kebersihan Medansatria. "Kami juga mengimbau kepada RT, RW, dan warga sekitar agar ikut serta menjaga kebersihan lingkungan terutama kali,” pungkasnya. (ian)
BEKASI -- Pemandangan tidak sedap tampak di Kali Kapuk. Sungai yang berada di Jalan Harapan Indah, Tanah Apit, Kelurahan Pejuang, Kecamatan Medan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Heboh Anggaran Belanja Gamis & Jilbab Senilai Rp 1 M Lebih di Kabupaten Banggai
- Kunker ke Riau, Menteri Hanif Faisol Tutup TPA Liar di Kampar
- 209 Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Kadupandak Dievakuasi
- Ombudsman Minta Polda Sumbar Ungkap Motif Kasus Polisi Tembak Polisi Secara Transparan
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB
- Puluhan Ribu Masyarakat Pekanbaru Penuhi Kampanye Akbar Agung-Markarius