Kalla: Pencapresan Sri Sultan Prematur
Capres Golkar Ditentukan setelah Pemilu Legislatif
Sabtu, 11 Oktober 2008 – 10:18 WIB
JAKARTA - Jusuf Kalla semakin sulit mengendalikan kader-kader Partai Golkar untuk bersikap satu suara menghadapi Pemilihan Presiden 2009. Salah satu organisasi pendiri Golkar yang sudah secara terbuka mengajukan calon capres adalah SOKSI (Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia). Mereka mengajukan nama Sri Sultan Hamengku Buwono X. Kalla menuturkan, SOKSI hanya salah satu ormas pendiri Golkar. Ada ormas lain yang juga punya hak suara, selain suara dari daerah dan suara dari Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar.
Kalla yang menjabat Ketum Partai Golkar tidak mempermasalahkan pengajuan gubernur DI Jogjakarta itu sebagai capres. Dia hanya menilai, langkah SOKSI itu sebagai hal prematur.
Baca Juga:
''Tidak ada masalah karena bukan SOKSI yang berhak mengajukan calon presiden. Hanya partai yang berhak mengajukan calon presiden,'' ujar Kalla dalam keterangan pers di Kantor Wakil Presiden, Jumat (10/10).
Baca Juga:
JAKARTA - Jusuf Kalla semakin sulit mengendalikan kader-kader Partai Golkar untuk bersikap satu suara menghadapi Pemilihan Presiden 2009. Salah satu
BERITA TERKAIT
- Dipolisikan soal Perundungan PPDS Undip, Ini Reaksi Menkes Budi
- Aliansi Mahasiswa Jakarta Gelar Aksi, Reza: Kami Berharap MA Melakukan Pembenahan Internal
- 2 Orang Ini Didalami KPK soal Dugaan Korupsi PT Taspen
- Soal MLB NU: Gus Salam Pengin Mengajak GP Ansor Minum Kopi dan Mengaji
- Kriteria Honorer Dianggap Tak Tergiur Pendaftaran PPPK 2024, Lainnya Dijamin
- ASABRI Beri Layanan Prima kepada Kepala Staf Umum TNI Letjen Purn Bambang Ismawan