Kaltim Lebih Layak jadi Ibu Kota, Ini Alasannya
Pemerintah memerlukan daerah dengan kondisi yang tenang. Nah, hal itu akan didapatkan di luar Jawa, khususnya Kalimantan.
Pasalnya, geografi dan topografi Kalimantan mendukung. Dibanding Kalteng dan Kalsel, Kaltim unggul karena lahannya tidak didominasi lahan.
Dengan begitu, potensi terjadinya kebakaran bisa diminimalisasi.
Berkaca kebakaran hutan dan lahan pada 2015, Kalteng dan Kalsel menjadi salah satu penyumbang terbesar pengirim asap di Indonesia.
Hal itu tentu jadi penilaian. Bagaimanapun, pusat pemerintahan perlu menyiapkan bangunan tinggi.
Dwi berpendapat, dengan kondisi Balikpapan yang cukup padat, pihaknya bisa mengarahkan lokasi ke Samarinda.
“Bayangan saya indah. Mungkin di Bukit Soeharto. Daripada ditambang mending dibangun kota baru yang disiapkan sebagai ibu kota negara,” katanya.
Bila ditunjuk sebagai ibu kota, Kaltim tentu harus melakukan penyesuaian terhadap rencana tata ruang dan wilayah (RTRW).
Kalimantan Timur (Kaltim) disebut-sebut masuk kandidat menjadi ibu kota untuk menggantikan Jakarta.
- Nilai IKIP Kaltim Meningkat, Masuk Tiga Besar Nasional
- Polemik Pemindahan Balai Kota, Ridwan Kamil: Mas Pram Membingungkan Masyarakat
- Kaltim Raih Peringkat 13 Nasional di Ajang PEPARNAS XVII 2024
- Pembangunan IKN Jadi Daya Ungkit Realisasi Investasi di Kalimantan Timur
- Rudi Mas'ud Maju Pilgub Kaltim, Pengamat: Masyarakat Mesti Tolak Politik Dinasti
- Pilgub Kaltim: Aktivis Ini Soroti Dinasti Politik Rudi Mas'ud, Dinilai Rawan Konflik Kepentingan