Kamar 1808 Atas Nama Nurdin A
Jumat, 17 Juli 2009 – 18:51 WIB
JAKARTA - Titik terang pelaku pengeboman di JW Mariot yang diduga dilakukan penghuni kamar 1808 Hotel JW Marriott, agaknya mulai tampak. Menurut data resepsionis JW Marriott, kamar 1808 itu disewa atas nama seseorang berinisial NA alias Nurdin A, serta telah ditinggali selama seminggu. Sementara lebih jauh, Kapolri meminta agar semua pihak tidak menduga-duga dulu, yang bisa berakibat pada keruhnya suasana. "Tolong jangan berandai-andai," katanya.
Dugaan bahwa orang berinisial NA ini merupakan pelaku pengeboman sekaligus perakit bom, juga diperkuat dengan ditemukannya bom ketiga yang belum meledak di kamar itu. Meskipun demikian, kepolisian belum menyebutkan secara resmi identitas pelaku pengeboman yang terjadi pada Jumat (17/7) sekitar pukul 07.50 WIB itu.
Baca Juga:
Sejauh ini, pihak Polda Metro Jaya mengaku masih melakukan penyidikan terhadap pemilik kamar 1808 itu. Namun begitu, dalam jumpa pers Jumat sore, Kapolri telah ikut mengkonfirmasi soal identitas penyewa kamar tersebut. "Seharusnya (dia) check out hari ini. Pakai inisial saja, ya. Inisialnya 'N' saja," kata Kapolri Jenderal Bambang Hendarso, kepada wartawan, di lokasi Hotel JW Marriott.
Baca Juga:
JAKARTA - Titik terang pelaku pengeboman di JW Mariot yang diduga dilakukan penghuni kamar 1808 Hotel JW Marriott, agaknya mulai tampak. Menurut
BERITA TERKAIT
- Menteri ESDM Bahlil Diminta Luruskan Penonaktifan Dirjen Migas
- Margarito: Dominus Litis di RKUHAP Ciptakan Kewenangan Berlebihan
- Belajar dari Jepang, Program MBG Perlu Kolaborasi Semua Pihak
- Bakul Budaya Rayakan Capgome di Kampus UI
- Advokat Pertanyakan Urgensi Hak Imunitas Jaksa: Lebih Baik Dihilangkan
- Brantas Abipraya Rampungkan Pembangunan Rumah Sakit UPT Vertikal Papua