Kamar Wiwin Didatangi Beberapa Pria pada Malam Hari, Bu Ngatin Tidak Curiga

jpnn.com, SEMARANG - Seorang pemuda warga Kampung Kedungsari, Tembalang, Kota Semarang, Jawa Tengah, tewas dianiaya.
Peristiwa penganiayaan itu terjadi di dalam kamar rumah korban.
Korban bernama Wiwin Aleyong Saputra (27) ditemukan oleh ibunya sudah tak bernyawa pada Selasa (22/6) pagi.
Kasat Reskrim Polrestabes Semarang AKBP Indra Mardiana mengatakan dari hasil autopsi pada tubuh korban didapati sejumlah luka.
"Ada luka lebam dan goresan di punggung," katanya, Selasa (22/6).
Dari keterangan ibu korban, Ngatin, beberapa pria diketahui mendatangi kamar pada malam hari sebelum korban ditemukan meninggal dunia.
Ngatin mengaku sempat bertemu dengan beberapa pria yang masuk ke kamar anaknya itu.
Selain itu, ibu korban juga sempat melapor kepada Ketua RT setempat tentang kedatangan beberapa orang yang mencari anaknya itu.
Ibu Wiwin sempat melapor kepada Ketua RT setempat tentang kedatangan beberapa orang yang mencari anaknya.
- Mbak Ita & Suami Ditahan KPK, Balai Kota Semarang Sambut Pimpinan Baru
- Tragis! Seorang Pria di Semarang Tega Habisi Nyawa Ibu Kandungnya
- Pembunuh Sadis di Dumai Ditangkap Beberapa Jam setelah Kejadian, Ini Motifnya
- Ibu Dibunuh Anak Kandung Pakai Senjata Tajam di Semarang
- Alif Rencanakan Pembunuhan Sang Pacar Seminggu Sebelumnya, Begini Pengakuannya
- Terungkap, Pelaku Pembunuhan Sadis Pegawai Salon di Sukamenak Bandung