Kambuaya Terpilih Bukan Karena Politik
Kamis, 20 Oktober 2011 – 10:04 WIB

Kambuaya Terpilih Bukan Karena Politik
Ditambahkan, terpilihnya Berth Kambuaya tentunya bukan hanya sekedar pengangkatan oleh Presiden SBY, tetapi ada hal khusus yang dimiliki Berth Kambuaya untuk menduduki jabatan menteri. “ Ini membuktikan tidak ada yang dianaktirikan di NKRI ini. Pak Berth adalah generasi baru di NKRI, orangnya profesional, lemah lembut, murah senyum, rendah hati, dan sering pulang ke Maybrat apabila ada libur,”ujar Kelly Kambu.
Dengan dilantiknya Berth Kambuaya sebagai Menteri Lingkungan Hidup menjadi semangat baru bagi masyarakat Papua dan khususnya masyarakat Maybrat untuk terus berbuat yang terbaik untuk bangsa ini.
“Jangan bermimpi yang bukan-bukan, pelantikan Pak Berth membangkitkan semangat baru, motivasi dan inspirasi untuk berbuat dalam bingkai NKRI, oleh karena itu selaku Inteletual Maybrat berharap pada generasi muda untuk tidak bermimpi dengan hal yang baru, seperti doktrin tertentu, ideologi baru, dan hal-hal lainnya. Tetapi marilah kita bekerja dengan sungguh-sungguh dengan ruang dan alam kemerdekaan yang sudah ada untuk membangun diri, membangun negara, rakyat untu kemajuan bersama,”tandas Kelly Kambu.
Sementara itu, anggota DPRD Kota Sorong asal Maybrat, Petrus Nauw juga mengatakan, masuknya Berth Kambuaya di jajaran Kabinet Indonesia Bersatu jilid II menjadi inspirator dan motivasi bagi masyarakat Papua dan khususnya masyarakat Maybrat.
SORONG- Dilantiknya Rektor Universitas Cenderawasih (Uncen) Prof Dr. Balthasar Kambuaya, MBA sebagai Menteri Negara Lingkungan Hidup
BERITA TERKAIT
- Pendaki Gunung Ranai Dievakuasi Setelah Terpeleset dan Mengalami Cedera Kaki
- Jasad Korban Banjir di Murung Raya Ditemukan Tersangkut di Dahan Pohon Sawit
- Banjir Rendam Sejumlah Rumah Warga di Kalianda Lampung Selatan, Tak Ada Korban Jiwa
- Kodam I/Bukit Barisan Bantu Warga yang Diduga Diintimidasi Ormas
- Farhan Bimbang Tindak Tegas Kusir Delman yang Getok Tarif Tak Wajar di Bandung
- Harga Emas Perhiasan di Baturaja Tembus Rp 11,3 Juta Per Suku