'Kami Bukan Keluarga Rasis': Pangeran William Belum Bicara dengan Pangeran Harry

Namun hubungan antara pewaris utama tahta dan pewaris lainnya tetap saja diwarnai dengan kecemburuan dan persaingan.
Pewaris utama takhta biasanya memiliki aturan yang ketat dan berkesan lebih bertanggung jawab, seperti Ratu Elizabeth, Pangeran Charles dan Pangeran William, karena itu memang syarat untuk menjalankan peran mereka.
Sementara saudara-saudara mereka yang lebih muda, seperti Putri Margaret, Pangeran Andrew dan Pangeran Harry lebih menikmati keistimewaan kekuasaan mereka.
Mereka tak pernah memikul beban takhta kerajaan, namun sebagai pewaris, mereka serta-merta menerima beban sebagai cadangan bila terjadi sesuatu pada pewaris utama.

Reuters: Hugh Peralta
Diana, Putri Wales, tampaknya sangat menyadari dinamika ini dan berusaha memutus siklus tersebut dengan menjalin ikatan kuat antara kedua putranya.
Selama bertahun-tahun, William dan Harry tampaknya dapat menjaga agar mahkota kerajaan tidak menjadi sumber kisruh di antara mereka.
Namun wawancara dengan Oprah pekan ini mengonfirmasi adanya kekisruhan tersebut.
Pangeran William membantah keluarga Kerajaan Inggris rasis. Ia juga mengaku belum berbicara dengan Pangeran Harry dan Meghan setelah wawancara mereka dengan Oprah Winfrey
- Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Reformis, Meninggal Dunia pada Usia 88 tahun
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia