KAMI DKI Deklarasikan Tolak Kelompok Intoleran dan Radikalisme
Pada akhir agenda Seminar bersama PW KAMI DKI, Cak Islah menyatakan penunggangan dalam kasus Duren Tiga ini akan sulit untuk ditangkal jika kasus Duren Tiga dibiarkan berkembang liar.
Islah khawatir isu kasus Duren Tiga makin lama akan ditunggangi berbagai kepentingan internal dan eksternal, yang pada akhirnya akan membangun subordinasi dan disobedience di dalam institusi Polri sendiri.
“Lemahnya mental anggota Polri bisa juga menimbulkan rasa takut dalam menjalankan tugasnya selaku penegak hukum,” kata Islah.
Islah menegaskan makin melebarnya kasus Duren Tiga bisa memunculkan kurang percaya diri Polri dan inferiority complex akibat bully dari publik yang berkepanjangan.
“Ini akan makin tambah runyam ketika kelompok radikal ikut membangun opini publik dengan menunggangi kasus ini,” kata dia.(fri/jpnn)
Pengurus Wilayah KAMI menggelar Seminar dan Deklarasi dengan mengangkat tema “Kasus Duren Tiga dan Penunggangan Oleh Kelompok Radikal.
Redaktur & Reporter : Friederich Batari
- ISKA: Negara Harus Tegas Memproses Pelaku Pembubaran Ibadah di Lampung
- Jenderal Dudung: Jangan Sampai Lengah, Terutama di Pos-Pos Militer
- Partai Garuda Heran Masih Ada Oknum Guru yang Intoleran
- Brigjen Rudi Tranggono Mengingatkan Masyarakat Kalbar Waspada terhadap Kelompok Ini
- Jerat Baru untuk Ferdy Sambo, 1 Brigjen dan 4 Pamen Terseret
- Animasi Buatan Bareskrim: Ferdy Sambo Bersarung Tangan Hitam Ikut Menembak Brigadir J