Kampanye Aman, Pemilu di Luar Negeri Lancar
jpnn.com - JAKARTA – Mabes Polri mengklaim kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat selama masa kampanye rapat terbuka partai politik peserta pemilihan umum 2014 berjalan aman dan lancar. Pengamanan Polri yang digelar dalam rangkaian Operasi Mantap Brata, itu tidak ada masalah.
“Umumnya aman, tertib dan terkendali,” kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri Brigjen Boy Rafli Amar kepada wartawan di Mabes Polri, Minggu (6/4).
Dijelaskan Boy, kondusifnya masa kampanye itu tak terlepas dari kerjasama berbagai pihak. Baik itu Polri, intelijen masyarakat mulai tingkat RT, RW hingga ke atas.
Pendekatan persuasif yang dilakukan aparat juga turut andil memberikan suasana kamtimbas yang nyaman bagi masyarakat. Boy pun berharap pemungutan suara 9 April 2014, nanti juga berjalan lancar. “Tanpa ada kekacauan dari pihak manapun,” tegasnya.
Pada bagian lain, Boy juga mengklaim bahwa pelaksanaan pemungutan suara untuk Warga Negara Indonesia di luar negeri 5 hingga 6 April 2014, juga berjalan lancar. Menurutnya, untuk pengamanan di luar negeri itu Mabes Polri mengirimkan personel di empat negara yang diberangkatkan sejak pekan lalu.
Yakni, 18 personel Polri di Kedutaan Besar RI di Malaysia, empat di Singapura, delapan di Hongkong dan 10 di Arab Saudi. “Kita menerima laporan pelaksanaan pemungutan suara di sana berjalan lancar, aman dan kondusif tidak ada gangguan kamtibmas,” tuntasnya. (boy/jpnn)
JAKARTA – Mabes Polri mengklaim kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat selama masa kampanye rapat terbuka partai politik peserta pemilihan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- BKN Minta Admin SSCASSN Buka Inbox, Segera Umumkan Hasil Seleksi PPPK Tahap 1
- Pemberedelan Pameran Lukisan Pernah Bikin Yos Suprapto Kaya Raya, Begini Ceritanya
- Cuaca Hari Ini, Sebagian Wilayah Besar di Indonesia Berpotensi Hujan & Angin Kencang
- Ingat Janji Pemerintah, Saleh: Jangan Ada PHK di Sritex
- Prakiraan Cuaca Hari Ini: Hujan di Sebagian Besar Wilayah Indonesia
- 5 Berita Terpopuler: Info Terbaru dari BKN soal PPPK Tahap 1, Tolong Jangan Diabaikan