Kampanyekan Bahaya Polusi Udara, Sharp Sebar 20.000 Masker

Kampanyekan Bahaya Polusi Udara, Sharp Sebar 20.000 Masker
Salah satu pengguna KA berfoto sambil menggunakan masker dengar tagar AwasPolusi. Foto: Istimewa

jpnn.com, JAKARTA - Polusi udara yang menjadi permasalahan global, memiliki dampak negatif bagi kesehatan manusia.

Berbagai penyakit dapat disebabkan oleh kualitas udara yang buruk, bahkan kerap berujung pada mortalitas.

Meski berdampak negatif, edukasi dan penanggulangan akan polusi udara masih terbilang minim.

Karena alasan tersebut, PT Sharp Electronics Indonesia kembali meningkatkan kesadaran masyarakat melalui melalui kampanye Sharp Plasmacluster 2018.

Kampanye ini berlangsung pada tanggal 23 Mei hingga 29 Juni 2018 dan diawali pada empat titik stasiun yaitu Pasar Minggu (23 Mei), Serpong (24 Mei), Depok Baru (25 Mei), dan Palmerah (4 Juni), Pekan Raya Jakarta, Booth SHARP Hall D2 (1 Juni), gedung perkantoran RDTX Tower Mega kuningan  (7 Juni), dan RSIA Kemang (8-9 Juni).

Tak hanya membekali masyarakat mengenai informasi seputar polusi udara, Sharp Indonesia juga membagikan masker untuk digunakan langsung sebagai upaya perlindungan diri dari bahaya polusi. Melengkapi bulan Ramadan ini, Sharp tak lupa mendistribusikan takjil yang bisa jadi panganan untuk berbuka di dalam kereta nantinya. 

Semangat edukasi polusi udara ini disebarkan pula ke berbagai penjuru kota lainnya di Indonesia yang tersalurkan langsung melalui kantor cabang Sharp. Lebih dari 20.000 masker disebarkan ke sepuluh kota besar, seperti Surabaya, Yogyakarta, Medan, Semarang, Palembang, Bandung, Denpasar, Makassar, Samarinda, hingga Pekanbaru. 

Assistant General Manager Marketing Communication PT Sharp Electronics Indonesia Agus Soewadjie mengungkapkan, alasan di balik kampanye ini merupakan lanjutan dari kegiatan serupa yang telah dilakukan oleh Sharp Indonesia pada tahun 2015 lalu.

Guna meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya polusi udara, PT Sharp Electronics Indonesia kampanyekan #Awaspolusi dengan menyebar 20.000 maksker.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News