Kampoeng Ramadan Jogokariyan, Ikon Jogjakarta di Bulan Suci
Datangkan Imam dari Palestina, Satu Rakaat Baca Satu Juz
Minggu, 14 Agustus 2011 – 08:08 WIB

Kampoeng Ramadan Jogokariyan, Ikon Jogjakarta di Bulan Suci
Tiap tahun selalu ada regenerasi kepanitiaan dari pemuda masjid. "Yang tua mengajari yang muda agar tahu bagaimana mengelola KRJ,” jelas Ismail.
Sementara itu, peran masyarakat lebih penting lagi, yakni mendukung tiap acara, baik itu menghadiri maupun memberi sumbangan semampu mereka. Kini, KRJ menginspirasi daerah-daerah lain untuk membuat kegiatan yang sama. Yang sedang getol belajar tentang pasar sore adalah salah satu pasar klithikan di Solo.
”Kalau kegiatan ini memang dianggap positif untuk daerah lain, kami dengan senang hati membagikan ilmu pengelolaannya,” ungkap Ismail. (jpnn/c6/nw)
Jogjakarta memiliki ikon selama Ramadan. Yakni, Kampoeng Ramadan Jogokariyan (KRJ) yang menjadi pusat kegiatan warga selama bulan suci ini. Untuk
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Semana Santa: Syahdu dan Sakral Prosesi Laut Menghantar Tuan Meninu
- Inilah Rangkaian Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Semarak Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Sang Puspa Dunia Hiburan, Diusir saat Demam Malaria, Senantiasa Dekat Penguasa Istana
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu