Kampung Kuliner Klaten, Solusi Bisnis di Tengah Pandemi COVID-19
Budi mengakui, dua hal itu pula yang membuatnya tergerak membangun 'Kampung Kuliner Klaten' dengan mengusung konsep baru di dunia kuliner Klaten.
Tak tanggung-tanggung, 'Kampung Kuliner Klaten' menyediakan 37 unit tenan. Terdiri dari 3 tipe unit.
Yakni 10 unit 2X2, 21 unit 3X3 dan 6 unit 5x3.
"Karena banyaknya calon tenan yang mendaftar, maka kami melakukan beberapa tahap seleksi. Dari hasil seleksi didapatlah tenan-tenan yang siap membuka hati untuk bergabung di Kampung Kuliner Klaten," katanya.
Menurut Budi, salah satu proses seleksi yang dilakukan adalah menentukan menu yang akan ditawarkan kepada konsumen.
"Kami berharap dapat memberikan kepuasan kepada konsumen, khususnya warga Klaten dan sekitarnya dalam memilih menu yang tepat," tuturnya.
Menu yang tersedia di 'Kampung Kuliner Klaten' antara lain, aneka macam kopi, waffle, aneka minuman kekinian, berbagai macam mie mulai dari mie jawa chinese food, korean, japanese, western food, yummie, rice bowl dengan berbagai pilihan.
Selain itu juga ada menu yang sangat familiar. Yaitu bakso, soto, sate dan siomay. Bahkan tersedia juga bermacam steak impor dan jamu-jamu herbal.
Kampung Kuliner Klaten menggandeng UMKM, membangun bisnis kuliner di tengah pandemi Virus Corona (COVID-19)
- Rayakan Hari Pahlawan, Tokopedia dan ShopTokopedia Beri Panggung buat UMKM Lokal
- E-commerce Menjanjikan, Layanan Pendukung Bisnis Makin Optimistis
- UMKM Binaan Bea Cukai Pontianak Sukses Ekspor 4,8 Ton Produk Rumah Tangga ke Malaysia
- PPI Munich Gelar Sports and Culinary Festival Perdana di Munich
- Dian Pustika: Arinal Berkomitmen Mendukung Sektor UMKM dan Ekonomi Rakyat
- Bea Cukai Pontianak Lepas Ekspor Perdana Produk Rumah Tangga Buatan UMKM ke Malaysia