Kampung Narkoba di Priok Digerebek, Dua TNI Dibekuk
Minggu, 15 Januari 2017 – 08:52 WIB
Selain itu, banyak yang mafhum soal oknum aparat yang melindungi bisnis narkoba tersebut. "Omzetnya lumayan besar. Cari Rp 100 juta per malam saja bisa," ungkap seorang petugas yang turut dalam razia itu kemarin. Sindikat narkoba di sana juga menggunakan sistem pengamanan yang berlapis. "Paling luar adalah warga. Jadi, ketika ada yang mencurigakan dari luar, yang di dalam langsung tahu," imbuhnya. Hampir menyerupai kartel-kartel di Amerika Latin.
Kendati demikian, aparat tak ingin membiarkan kampung tersebut berkembang terlalu jauh. "Kami tidak boleh kalah dengan pelaku kriminal. Strategi khusus pasti dilakukan," tegas Kasatnarkoba Polrestro Jakut AKBP Jorat Robertus Sitinjak. (ian/c5/ano)
Polres Metro Jakarta Utara bersama BNN dan TNI menggelar operasi besar-besaran di kawasan Tanjung Priok, Sabtu (14/1) kemarin.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Irjen Iqbal: Tidak Ada Lagi Kampung Narkoba, Kami Kejar Sampai ke Lubang Tikus
- Ronny Bicara Putusan MK, Anggota TNI & Polri Kena Pidana Kalau Tak Netral
- Ulas Putusan MK, Megawati Bicara Sanksi Pidana Bagi ASN & Anggota TNI/Polri yang Tak Netral
- Letjen TNI Richard Pimpin Upacara Pemberangkatan Satgas Kizi TNI Kontingen Garuda XXXVII-K ke Afrika Tengah
- Soal Putusan MK, PDIP Tak Akan Diam Jika ASN hingga TNI-Polri Melanggar Netralitas
- Putusan MK jadi Kekuatan Bawaslu Awasi ASN, TNI, Polri, hingga Kades yang Tak Netral