Kampus UIII Terima Mahasiswa Baru Mulai 2019
Kemudian juga mahasiswa dari negara-negara pecahan Uni Soviet. Selain itu juga mahasiswa dari kawasan ASEAN dan sekitarnya.
Guru besar UIN Alauddin Makassar itu menuturkan, kampus UIII berperan untuk mempromosikan Islam Indonesia ke dunia.
’’Seperti kita pahami Islam di Indonesia itu moderat. Bukan Islam yang ekstrem atau radikal,’’ tuturnya.
Dia mengatakan karakter agama, khususnya Islam, di sebuah negara itu terkait dengan kajian atau karakter Islam di negara tersebut.
Ketika kajian keislaman di sebuah negara didominasi ekstrem atau radikal, maka negara itu menganut Islam ektrem atau radikal.
Sementara itu, tim komite pembangunan UIII kemarin (17/12) mengunjungi lokasi pembangunan kampus.
Komite Pembangunan UIII Komaruddin Hidayat mengatakan, pembangunan perguruan tinggi tersebut sudah mengantongi Peraturan Presiden (Perpres).
Kampus tersebut bakal memiliki tiga pilar utama. Yakni sebagai tempat kuliah, pusat riset, dan kebudayaan.
Pembangunan kampus Universitas Islam Indonesia Internasional (UIII) akan dimulai tahun depan, perkuliahan mulai 2019.
- Tim KJPP Sukses Gelar Penilaian Sisa Lahan UIII, Warga Cisalak Depok Antusias Menerima Kerahiman
- Uhamka & Sofia University Sepakat Mendirikan Pusat Transformasi, Fokus Islam Moderat
- Mengenang Setahun Buya Syafii Berpulang, Maarif Institute Gelar Memorial Lecture
- I-baru CSIS
- U Tiga-I
- Kiai Ma’ruf Amin Bertolak ke Uni Emirat Arab Bawa Misi Mulia