Kandidat Ini Raih Dukungan Suporter Bola dan Kaum Muda
jpnn.com - STRAGEN – Pasangan calon bupati Sragen, Sugiyamto-Joko Saptono (SUKO) meraih dukungan politik dari Kelompok suporter bola Pasoepati Sragen. Pasangan nomor urut 1 (satu) ini juga mendapat simpati dari kaum muda.
Deklarasi dukungan kelompok Suporter Bola Pasoepati Stragen ini disampaikan oleh penggerak Pasoepati Sragen, Antok di Gubuk Asri, Tanon, Sragen, Jawa Tengah, Kamis (19/11).
Dalam pernyataan sikapnya, Pasoepati Sragen menyampaikan bahwa Pasangan SUKO adalah calon bupati dengan program yang sejalan dengan impian kelompok suporter bola tersebut. Karena itu, dia menyatakan akan memberikan dukungan khususnya Karang Taruna, dimana anggota Pasoepati Sragen sebagian besar adalah kaum muda dan anggota Karang Taruna di desanya.
Acara yang dibuka dengan menyanyikan Indonesia Raya itu juga dihadiri oleh Ketua Tim Pemenangan SUKO, Sugiyarto serta Koordinator Relawan SUKO Kabupaten Sragen, Heri Sanyoto. Dalam acara ini, turut hadir perwakilan dari berbagai suku Pasoepati di Sragen.
Juru bicara Pasoepati Sragen, Jati, menyampaikan bahwa Sragen membutuhkan pemimpin yang peduli terhadap kaum muda di Sragen. Ia menilai selama ini perhatian pemerintah kepada orang muda masih kurang. Padahal, kata dia, kaum muda adalah generasi masa depan.
“Khususnya kepada kelompok suporter bola, banyak sekali orang muda yang memimpikan dunia persepakbolaan di Sragen juga dapat berkembang,” katanya.
Usai membacakan deklarasi, anggota Pasoepati Sragen yang menghadiri acara tersebut menyambut dengan yel-yel dukungan kepada SUKO.
Dalam sambutannya, Sugiyarto yang hadir dalam acara tersebut menyampaikan apresiasi sekaligus ucapan terimakasih atas dukungan kelompok kepada pasangan calon bupati yang di usungnya.
STRAGEN – Pasangan calon bupati Sragen, Sugiyamto-Joko Saptono (SUKO) meraih dukungan politik dari Kelompok suporter bola Pasoepati Sragen.
- Bagja Tak Setuju Bawaslu Jadi Lembaga Ad Hoc, Begini Alasannya
- Muzani Bantah Gerindra Serang PDIP Terkait Pandangan Kritis Soal PPN Naik Jadi 12 Persen
- Gerindra Bantah Menyerang PDIP Soal Kenaikan PPN jadi 12 Persen
- Jubir PSI: PDIP Pengusul PPN 12%, Sekarang Mau Jadi Pahlawan Kesiangan
- Hanif Dhakiri: Jangan Memanfaatkan PPN 12% jadi Alat Menyerang Presiden Prabowo
- Syahganda Sebut Pernyataan Dolfie Soal PPN Dapat Picu Instabilitas Politik