Kang Ace Sebut Prabowo Melakukan Tuduhan Kasar
jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPP Golkar Ace Hasan Syadzily menilai Calon Presiden 02 Prabowo Subianto secara tak langsung telah melukai demokrasi Indonesia, dengan melecehkan pers.
"Berkali-kali Prabowo tercatat menyerang secara kasar media. Dan kali ini Prabowo menyebut media ikut merusak demokrasi di Indonesia," kata Ace saat dihubungi, Kamis (2/5).
Ace menganggap tuduhan Prabowo yang menyebut media massa telah ikut merusak tatanan demokrasi di Indonesia adalah tuduhan kasar. Hal itu sekaligus menunjukkan Prabowo sebagai pemimpin politik tidak pernah mau mengerti fungsi pers dalam demokrasi.
"Bahkan sangat jelas mencerminkan watak seorang pemimpin otoriter yang sangat antikritik dan juga antisuara kritis media. Jika media tidak menyuarakan kepentingan politiknya maka media dianggap merusak demokrasi," jelas Ace.
BACA JUGA: LSI Denny JA: Prabowo – Sandi Menang di 13 Provinsi, Selisih 17 Juta Suara
Juru Bicara TKN Jokowi - Ma'ruf ini juga menyebut media bekerja berdasarkan prinsip-prinsip jurnalisme. Memberitakan berdasarkan fakta, melakukan check dan recheck terhadap apa yang disampaikan serta juga melakukan edukasi ke publik.
"Dengan cara kerja media seperti itu, jelas hoaks, kebohongan, dan juga ujaran kebencian tidak mendapatkan tempat di media," kata dia.
Selain itu, kata Ace, media bukan bebek-bebek yang bisa digiring untuk kepentingan politik Prabowo. Awak media pasti punya akal sehat yang tidak mudah dikendalikan untuk sebar kebohongan dan sandiwara.
Ace Hasan mengatakan, Prabowo Subianto berkali – kali menyerang media secara kasar media dan kali ini menyebut media ikut merusak demokrasi di Indonesia.
- Deddy PDIP: Saya Tersinggung, Pak Prabowo Diperlakukan Seperti Itu di Solo
- Besok Pilkada, Ayo Bantu Prabowo Lepas dari Pengaruh Mulyono
- Beredar Surat Instruksi Prabowo untuk Pilih Ridwan Kamil, Ini Penjelasannya
- Prabowo Bertemu MBZ, Targetkan Investasi Dagang Rp 158 Triliun
- Hasto PDIP Nilai Prabowo Sosok Kesatria, Lalu Menyindir Jokowi
- Prabowo Dinilai Berhasil Membawa Investasi Jumbo dan Gibran Sukses Jaga Stabilitas Politik di Tanah Air