Kangen Kampung Halaman, Pria Ini Santap Kucing Tetangga
jpnn.com - JERMAN - Seorang pria Vietnam yang tinggal di Jerman akui telah membunuh dan menyantap seekor kucing milik tetangganya. Akibat perbuatannya, pria bernama Tran Qui itu mendapat kecaman dari para tetangga dan harus berurusan dengan aparat kepolisian.
Seperti diberitakan Dailymail, Jumat (19/9), Qui mengaku hanya kangen dengan makanan kampung halamannya. Karenanya, pria yang telah tinggal dua tahun di kota kecil Andrenach, Jerman itu tidak merasa perbuatannya salah.
"Apa yang salah dengan makan kucing?" ujar ayah lima anak itu saat ditanya tentang perilaku anehnya.
Qui memasak kucing malang bernama Munggo itu menggunakan sebuah pembakar bunsen (pemanas yang biasa digunakan di laboratorium kimia). Untuk menambah rasa, Qui juga meracik sebuah saus yang terbuat dari kecap ikan, jeruk nipis, bawang putih dan ketumbar.
Kucing adalah hewan yang terlarang untuk dikonsumsi di Jerman. Karena itu, akibat perbuatannya, Qui harus berhadapan dengan aparat berwajib. Jika terbukti bersalah, dia bisa dijatuhi hukuman penjara.
Munggo pun sepertinya bukan kucing pertama yang berakhir di perut Qui. Menurut keterangan para tetangga, kasus kucing hilang belakangan marak di wilayah tersebut.
"30 kucing di sekitar sini menghilang belakangan ini. Sekarang saya tidak berani lagi membiarkan kucing saya berkeliaran di luar," kata tetangga Qui, Christina Sarwatka.
Untuk diketahui, di Vietnam masakan daging kucing dikenal dengan nama "macan kecil". Hidangan tersebut biasanya disajikan dengan bir dan dimakan di awal bulan. (dailymail/dil/jpnn)
JERMAN - Seorang pria Vietnam yang tinggal di Jerman akui telah membunuh dan menyantap seekor kucing milik tetangganya. Akibat perbuatannya, pria
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ukraina & Suriah Perkuat Hubungan Diplomasi Kemanusiaan di Tengah Invasi Rusia
- Gencatan Senjata Tak Berpengaruh, Tentara Israel Tetap Lakukan Pelanggaran di Lebanon
- Arab Saudi Janjikan Pelayanan Kelas Dunia untuk Jemaah Haji & Umrah
- Korsel Diguncang Skandal Politik, Korut Pamer Rudal Hipersonik
- Jerman dan Amerika Diguncang Aksi Teror, Prancis Panik
- Iran Izinkan Anak 14 Tahun Jalani Operasi Plastik demi Kecantikan