Kanjeng Mangkubumi Pimpin Pramuka Yogyakarta
jpnn.com - KETUA Majelis Pemimbing Daerah (Mabida) Gerakan Pramuka Yogyakarta Sultan Hamangkubuwono X melantik Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Mangkubumi sebagai Ketua Kwartir Daerah (Kwarda) Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) periode 2015-2020 di Balai Kepatihan, Yogyakarta (10/6).
GKR Mangkubumi menggantikan Paku Alam IX yang sudah dua periode menjabat sebagai Ketua Kwarda DIY. Sebelum pelantikan GKR Mangkubumi, Ketua Kwartir Nasional (Kwarnas) Gerakan Pramuka Adhyaksa Dault melantik Sultan Hamangkubuwono X sebagai Ketua Majelis Pembimbing Daerah (Mabida) Kwarda Yogyakarta, berikut jajaran pengurus Kwarda baru.
Menurut Adhyaksa, Yogyakarta adalah kota yang sangat bersejarah bagi Gerakan Pramuka.
Menurutnya, Gerakan Pramuka tidak bisa dipisahkan dari Yogyakarta. “Memang Keppres soal Pramuka lahirnya di Ibu Kota Jakarta. Tapi pendiri sekaligus bapak Pramuka Indonesia, harus kita ingat, lahir dari Yogyakarta, yakni peran dan kepemimpinan Sultan Hamangkubuwono IX ,” jelas Adhyaksa.
Secara historis, setelah proses yang tidak pendek, Panji Gerakan Pramuka akhirnya diserahkan oleh Soekarno kepada Sri Sultan HB IX pada 14 Agustus 1961. Peristiwa itu dikenal sebagai hari lahirnya Gerakan Pramuka. Sultan pun didapuk sebagai Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka selama empat masa bakti (1961-1974). Atas kiprahnya itu, Soekarno lalu menjuluki Sultan HB IX sebagai “Pandu Agung”, sehingga sebutan “Bapak Pramuka” pun melekat kepadanya hingga sekarang.
Dengan kepengurusan baru Kwarda DIY ini, Adhyaksa berharap Gerakan Pramuka di Yogyakarta bisa lebih baik dan lebih maju lagi. “Saya percaya di tangan beliau ini (Ratu Mangkubumi) Pramuka di Yogyakarta menjadi lebih baik dan maju lagi,” tambahnya.
GKR Mangkubumi sendiri dalam sambutannya menyatakan komitmennya untuk memimpin Gerakan Pramuka di Yogyakarta menjadi lebih baik. “Kami akan teruskan tugas-tugas dan pekerjaan rumah yang masih ada di kepengurusan sebelumnya, yaitu bagaimana caranya agar anak-anak saat ini lebih menyukai pramuka. Kami sadar betul minat terhadap pramuka di sekolah-sekolah itu turun,” jelasnya.
Menurut GKR Mangkubumi, Pramuka di Yogyakarta harus bisa membuat generasi muda saat ini aktif dan tertarik dengan kegiatan pramuka. “Kami akan fokus ke marketing Pramuka, agar anak-anak dari SD sampai SMA lebih mencintai pramuka,” ujarnya. (mas/jpnn)
KETUA Majelis Pemimbing Daerah (Mabida) Gerakan Pramuka Yogyakarta Sultan Hamangkubuwono X melantik Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Mangkubumi sebagai
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Menteri P2MI Dorong Peningkatan Skill PMI untuk Tekan Eksploitasi
- Bea Cukai Gagalkan Penyelundupan Barang Impor Bernilai Miliaran, Begini Kronologinya
- 5 Berita Terpopuler: 2 Masalah Tak Terduga Muncul, Honorer & PPPK Mendesak Gaji Tambahan, Jangan Kurang Manusiawi
- Pemutihan Utang Petani jadi Wujud Dukungan Pemerintah ke Pertanian
- Inovatif dalam Pengelolaan Zakat, BAZNAS Jabar Sabet Juara ISEF 2024
- Ahli Waris Korban Erupsi Lewotobi Dapat Santunan Rp 135 Juta