Kanjuruhan dan Itaewon
Oleh: Dhimam Abror Djuarid

jpnn.com - Kanjuruhan dan Itaewon, dua tragedi yang sama-sama terjadi pada Oktober.
Kanjuruhan tepat pada 1 Oktober dan Itaewon pada 30 Oktober.
Dua-duanya menjadi perhatian dunia karena sama-sama mengakibatkan korban besar.
Penyebabnya juga hampir sama, yaitu terjadi stampede, penumpukan manusia yang panik dan saling injak.
Bedanya, di Itaewon tidak ada serangan gas air mata oleh polisi, sedangkan di Kanjuruhan ada puluhan tembakan gas air mata dari polisi yang menimbulkan kepanikan publik.
Tragedi Itaewon menewaskan 156 orang. Tragedi Kanjuruhan sejauh ini sudah menewaskan 135 orang.
Perhatian dunia tertuju pada dua kasus itu, termasuk cara pemerintah masing-masing negara dalam menanganinya.
Dari cara para pejabat mengatasi gragedi itu terlihat bagaimana etika publik para pejabat di masing-masing negara.
Tragedi Halooween Itaewon menewaskan 156 orang. Tragedi Kanjuruhan sejauh ini sudah menewaskan 135 orang.
- Arus Mudik Padat, Contraflow Berlaku di Tol Cipali dan Jakarta-Cikampek
- Kapolda Riau Pantau Jalur Mudik dari Udara, Pastikan Lalu Lintas Lancar dan Aman
- Info Terbaru Gempa Myanmar, Jumlah Korban dan yang Hilang
- Salat Id di Wilayah Polres Priok Berjalan Khidmat Berkat Sinergi Masyarakat dan Aparat
- Begini Kronologi dan Motif Sekuriti Tikam Polisi hingga 2 Orang Tewas di Rohil
- Gempa Myanmar, Korban Tewas Mencapai 1.644