Kanker Payudara Mengancam Generasi Muda, Simak Saran Mbak Rerie Ini

Kanker Payudara Mengancam Generasi Muda, Simak Saran Mbak Rerie Ini
Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat. Foto: Humas MPR RI.

Hadir pula Siswantini Suryandari (junalis Media Indonesia, Award Winning Journalist Bidang Kesehatan), Tania Nordina (Yayasan Muda Giat Peduli Indonesia #MillennialGoesPink) dan Andini Aisyah Haryadi (sahabat artis, penyintas kanker payudara) sebagai penanggap.

Ketua Yayasan Kanker Payudara Indonesia Linda Agum Gumelar sependapat jika tingginya ancaman kanker payudara harus diatasi sejak di hulu agar upaya preventif harus dilakukan untuk mencegah kanker payudara sejak dini.

Linda mengakui terjadi hambatan informasi terkait proses pemahaman masyarakat di Indonesia tentang upaya-upaya preventif, seperti Sadari dan Sadanu yang disebabkan kendala geografis.

Dia pun berharap perlunya berbagai upaya untuk mengatasi hambatan tersebut untuk segera dilakukan agar upaya preventif dapat dilakukan secara masif.

Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia Ari Fahrial Syam berpendapat problem yang dihadapi saat ini adalah bertebarannya berita-berita hoax tentang kesehatan, termasuk tentang kanker payudara di masyarakat.

Menurut Ari, hal tersebut berakibat banyak pasien kanker terlambat mendapat pengobatan secara medis. Padahal, keterlambatan pasien kanker dalam menerima pengobatan berdampak buruk dari sisi kesehatan dan finansial.

Ari menyarankan untuk mengatasi serbuan berita hoax, edukasi terhadap masyarakat dan kalangan muda harus dilakukan secara lebih luas dengan memanfaatkan media sosial.

Tenaga kesehatan dan institusi kesehatan juga diharapkan dapat memanfaatkan media sosial untuk berpartisipasi dalam mengedukasi masyarakat lewat menyebarkan informasi kesehatan yang benar dan mudah dipahami.

Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat atau Mbak Rerie menyampaikan sejumlah saran menyikapi ancaman kanker payudara ke generasi muda.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News