Kans Tiga Besar Tipis
Minggu, 12 Juni 2011 – 12:29 WIB
“Seharusnya kami bisa mengamankan laga dengan kemenangan. Mengingat kami mampu menciptakan gol lebih awal dan menguasai pertandingan. Tapi dalam sebuah pertandingan semua bisa terjadi dan ini hasil yang patut kami bawa pulang,” tambah mantan arsitek Persija Jakarta dan Persipura Jayapura itu.
Baca Juga:
Seperti biasa, pria berambut putih ini selalu menyesalkan penyelesaian akhir anak buahnya. Betapa tidak, mereka punya banyak peluang ciptakan gol namun tidak bisa direalisasikan. Diawali dari peluang Budi pada menit 20, tendangan kerasnya masih melebar.
Lima menit berselang, giliran winger Mohammad Ridwan punya peluang emas. Tinggal berhadapan dengan penjaga gawang untuk memasukkan bola, Ridwan justru terpeleset sehingga melakukan tendangan tidak sempurna dan bola melebar dari sisi kiri kiper Danang Wihatmoko.
Ridwan kembali dapat peluang di menit 35. Meski berhasil merebut bola dari pemain belakang Persijap, pemain timnas Indonesia ini kembali gagal menceploskan bola padahal tinggal berhadapan dengan penjaga gawang. “Pertandingan ini susah diduga jika hanya berhasil imbang. Kami punya tujuh atau delapan peluang, tapi hanya satu gol yang bisa kami cetak. Tapi ini lah sepakbola,” katanya. “Mungkin anak-anak kurang tenang saat dapat peluang,” tambah dia.
JEPARA - Sriwijaya FC menutup laga away Indonesia Super League (ISL) 2010/2011 dengan hasil kurang maksimal. Meski tampil cukup dominan sepanjang
BERITA TERKAIT
- Debut Apik Bidadari Cantik dari Bulgaria, Langsung Bikin Gresik Kalah di Kandang
- Proliga 2025: Thuy Cedera, Gresik Petrokimia Kalah dari Jakarta Livin
- Asyik, Laga Pelita Jaya vs Dewa United Disiarkan Gratis di Youtube
- Nova Arianto Cukup Puas Komposisi Skuad Timnas U-17 Indonesia, tetapi Punya Catatan
- Prawira Bandung Siap Bikin Kejutan di IBL 2025
- Menuju Piala Asia 2025, Timnas U-17 Indonesia Gelar TC Perdana di Stadion Sidolig Bandung