Kantongi Rp 6,2 Triliun, MAPA Ogah Bagikan Dividen
jpnn.com, JAKARTA - PT Map Aktif Adiperkasa Tbk (MAPA) memutuskan tidak membagikan dividen kepada para pemegang saham untuk tahun buku 2018.
Tahun lalu pendapatan bersih perusahaan ritel sport dan gaya hidup itu mencapai Rp 6,2 triliun.
Angka itu meningkat 23 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama 2017 yang mencapai Rp 5,1 triliun.
BACA JUGA: SOGO Genjot Penjualan Perlengkapan Rumah Tangga
Sementara itu, laba usaha melonjak 40,8 persen menjadi Rp 867 miliar bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang sebesar Rp 616 miliar.
”Terkait tidak adanya pembagian dividen, kami menggunakan lebih ke pengembangan usaha,” jelas Sekretaris Perusahaan MAPA Ratih D. Gianda, Rabu (15/5).
Tahun ini belanja modal (capex) perusahaan yang mengoperasikan 1.089 gerai di 74 kota itu dianggarkan Rp 300 miliar.
Penambahan gerai tahun lalu sekitar 111, baik mono-brand maupun multi-brand.
PT Map Aktif Adiperkasa Tbk (MAPA) memutuskan tidak membagikan dividen kepada para pemegang saham untuk tahun buku 2018.
- Kinerja Moncer, ASDP Setor Dividen Rp 31 Miliar Tahun Buku 2023
- Setor Dividen Terbanyak, BRI Buktikan Bisa Jalankan Economic-Social Value Secara Simultan
- Setoran BUMN ke Negara Naik 102,5 Persen, BRI jadi Penyumbang Dividen Terbesar
- Mantap! BRI Menjadi Kontributor Dividen BUMN Terbesar di 2023
- KDB Tifa Diminta Segera Bagikan Dividen kepada Pemilik Saham
- Pertamina Berkontribusi Pada Penerimaan Negara hingga Rp 426 Triliun di 2023