Kantor Gubernur Dipalang Pengusaha
Rabu, 10 November 2010 – 08:39 WIB
![Kantor Gubernur Dipalang Pengusaha](https://cloud.jpnn.com/photo/image_not_found.jpg)
Kantor Gubernur Dipalang Pengusaha
MANOKWARI - Kantor Gubernur Papua Barat dipalang pengusaha asli Papua yang tergabung dalam FPPAP (Forum Peduli Pengusaha Asli Papua), Selasa (9/11). Tak hanya itu, para pengusaha jasa kontraktor ini juga memalang pintu sejumlah kantor SKPD (satuan kerja perangkat daerah) yang satu lokasi dengan kantor gubernur. Pemalangan ini mempengaruhi aktivitas roda pemerintahan dan pelayanan kepada masyarakat. Sebagian besar pegawai memilih mengamankan diri keluar ruangan. ‘’Tadi, sampai panik juga. Mereka palang pintu, takut tidak bisa keluar,’’ ujar seorang PNS perempuan kepada Radar Sorong (grup JPNN).
Aksi pemalangan dimulai sekitar pukul 09.30 Wit ini sempat menimbulkan kepanikan dari para pegawai yang berhamburan keluar ruangan. Dengan menggunakan 2 kayu balok yang disilangkan, pintu utama kantor gubernur dipalang. Demikian pula ruang tunggu menuju ruangan kerja gubernur dipalang.
Baca Juga:
Sedangkan aparat kepolisian yang dipimpin Lakhar (Pelaksana Harian) Kapolres Manokwari, AKBP Daniel Prio tak hanya bisa mengawasi. Kapolres hanya meminta agar para demonstran tertib menyalurkan aspirasinya. Usai melaksanakan aksinya, para pengusaha ini berkumpul di teras depan pintu masuk kantor gubernur yang dipalang. Mereka meminta agar gubernur dapat menjawab tuntutan pembagian proyek. Secara bergantian mereka menyampaikan orasi.
Baca Juga:
MANOKWARI - Kantor Gubernur Papua Barat dipalang pengusaha asli Papua yang tergabung dalam FPPAP (Forum Peduli Pengusaha Asli Papua), Selasa (9/11).
BERITA TERKAIT
- Ada Potensi Bencana Akhir Tahun, Basarnas Menyimulasikan Gedung-Gedung di Jakarta Runtuh
- Rampok Berpistol Ditangkap di Musi Rawas, Begini Kronologinya
- Penganiayaan Dokter Koas, Ini Alasan Polisi Periksa Lady Aurellia dan Ibunya di Polsek, Oalah
- Siswa SD Tewas saat Latihan Renang, Polisi Bergerak
- Polda Jabar Siapkan Rekayasa Lalin di Puncak Bogor saat Libur Nataru
- KM Beringin Jaya Mati Mesin di Perairan Pulau Tolonou, Puluhan Penumpang Dievakuasi