Kantor Kemendagri Diserang, Ini Terduga Pelakunya
jpnn.com, JAKARTA - Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum (Dirjen Polpum) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Soedarmo membantah pihaknya kecolongan, usai kantor Kemendagri diserang Rabu (11/10) sore.
Serangan diduga dilakukan oleh sekitar 15 orang yang berhasil masuk dan merusak sejumlah fasilitas di dalam kompleks perkantoran yang terletak di Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat itu.
Soedarmo mengatakan, Kemendagri awalnya berencana mengundang para pengunjuk rasa yang diduga berasal dari Barisan Merah Putih Tolikara, untuk berdialog. Karena itu mereka kemudian diperkenankan masuk. Namun beberapa orang dari para pengunjuk rasa tiba-tiba mengamuk.
Salah seorang PNS Kemendagri terlihat berlumuran darah. Diduga terkena lemparan batu sejumlah massa diduga pendukung salah satu pasangan calon Bupati Tolikara, Papua. Foto: Ken Girsang/JPNN.com
"Saya ingin selesaikan secara baik-baik, saya coba menerima aspirasi mereka. Sebetulnya sudah ada kesepakatan tadi, tapi ternyata ada beberapa dari mereka main lempar batu dan merusak beberapa kendaraan," ujar Soedarmo di Kemendagri.
Soedarmo terlihat berusaha meredam aksi massa yang diduga pendukung salah satu pasangan calon Bupati Tolikara 2017 yang gugatannya ditolak Mahkamah Konstitusi (MK) beberapa waktu lalu.
Namun Soedarmo tidak berhasil meredam amukan massa yang bahkan masuk hingga ke bagian dalam kompleks perkantoran tersebut. Massa diketahui telah dua bulan terakhir berada di depan Kemendagri dan telah beberapa kali diterima oleh perwakilan Kemendagri.
Kantor Kemendagri diserang, namun Dirjen Polpum membantah pihaknya kecolongan.
- Kemdagri Kirim Tim Cek Alasan Bupati Indramayu Mundur
- 11 Penyerang Kantor Kemendagri Ajukan Penangguhan Penahanan
- Tjahjo: Secara Pribadi Saya Sudah Memaafkan Mereka
- Bupati Tolikara Terpilih Minta Maaf kepada Kemendagri
- Koordinator Penyerang Kantor Kemendagri Dipulangkan
- Kantor Kemendagri Diserang, Begini Janji Kapolri