Kanwil Bea Cukai Jateng DIY Beberkan Realisasi Penerimaan Awal 2020
jpnn.com, SEMARANG - Hingga Februari 2020, Bea Cukai Jateng DIY berhasil mengumpulkan Rp5.52 triliun pundi-pundi penerimaan negara. Secara keseluruhan angka ini memang baru 12.46 persen dari total target 2020 sebesar Rp44.36 triliun.
“Namun demikian secara proporsional (target s.d. 29 Februari 2020) penerimaan tersebut telah mencapai 116.77 persen dari target sebesar Rp4.73 triliun s.d. 29 Februari 2020,” papar Kepala Bidang Kepabeanan dan Cukai Kanwil Bea Cukai Jateng DIY, Nur Rusydi, Selasa (24/3) di Kanwil Bea Cukai Jateng DIY.
Ia juga mengatakan bahwa realisasi penerimaan s.d. Februari 2020 ini merupakan penerimaan tertinggi dalam periode yang sama selama empat tahun terakhir, dan jika dibandingkan dengan tahun 2019 (y.o.y) maka mengalami pertumbuhan sebesar 52.74% atau setara Rp1.91 triliun.
Pertumbuhan ini sebagian besar dikontribusi oleh penerimaan cukai hasil tembakau sebagai efek dari penundaan pembayaran cukai empat minggu terakhir tahun 2019 yang berimbas pada pembayaran di awal tahun 2020 sebesar Rp4.9 triliun. Secara total penerimaan Cukai telah mencapai Rp5.23 Triliun atau 119.84 persen dari target proporsional.
Menurutnya, penerimaan bea masuk mencapai Rp273.71 miliar atau 77.63 persen dari target proporsional. Adapun penerimaan bea keluar mencapai Rp15.59 miliar atau 152.60 persen dari target proporsional.
Kedua penerimaan tersebut terkait dengan kinerja impor dan ekspor yang akan sangat dipengaruhi oleh situasi perekonomian global. Lesunya perekonomian global beberapa waktu terakhir ini seolah belum berpihak pada Indonesia.
Dimulai dengan perang dagang 2 negara raksasa ekonomi yaitu Amerika dan China, kemudian disusul dengan wabah corona atau virus Covid-19 yang meskipun terjadi di China namun imbasnya memengaruhi kinerja ekonomi dunia, tak terkecuali Indonesia.
Belum juga reda, kini tekanan ekonomi global kembali terjadi sebagai akibat perang dagang minyak yang dikobarkan Arab Saudi dan Rusia. Pasar komoditas minyak mentah dunia kembali bergejolak.
Hingga Februari 2020, Bea Cukai Jateng DIY berhasil mengumpulkan Rp5.52 triliun pundi-pundi penerimaan Negara.
- Gelar Operasi Gempur II, Bea Cukai Ajak Masyarakat Berantas Rokok Ilegal
- Tegas, Bea Cukai Tindak Puluhan Ribu Ekor Benih Bening Lobster di Lampung Selatan
- Begini Cara Bea Cukai Dorong UMKM Agar Berorientasi Ekspor
- Ini Tujuan Bea Cukai Berpartisipasi dalam Program Pemberdayaan UMKM di Indonesia
- Bea Cukai Serahkan Barbuk Kasus Rokok Ilegal ke Kejari Kota Semarang, Ada Mobil Mewah
- Bea Cukai Teluk Bayur Bantu UMKM Manfaatkan Peluang Ekspor Lewat Program Ini