Kapal Angkut Sembako dan Pupuk Terbakar, lalu Tenggelam

jpnn.com - PANGKALAN BUN – Kapal layar motor (KLM) Kurnia Illahi yang mengangkut sembako dan pupuk terbakar dan akhirnya tenggelam di perairan Tanjung Keluang, Kecamatan Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Sabtu (25/4) dini hari Wita. Beruntung, kapten kapal beserta delapan anak buah kapal (ABK) selamat dari kejadian nahas tersebut.
Kapal tersebut berlayar dari Semarang menuju Kecamatan Kumai. Namun ketika sampai di Tanjung Keluang, tiba-tiba terbakar. Kapten kapal beserta delapan ABK menyelamatkan diri dengan cara melompat. Beruntung, ada kapal lain yang kebetulan tidak jauh dari lokasi.
”Mereka semua selamat karena menceburkan diri kemudian ada kapal yang kebetulan berada di sekitar memberikan pertolongan,” ungkap salah seorang keluarga korban, Siti Wahidah.
Siti yang juga komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kobar ini mengatakan, di kapal tersebut ada pamannya. Ia bersyukur semua selamat, meski ada yang mengalami luka bakar.
Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Klas IV Kumai Junaidi membenarkan adanya kejadian tersebut.
”Sembilan orang yang ada di kapal, semua selamat. Satu orang yang mengalami luka bakar,” jelasnya.
Kapolsek Kumai AKP Budiyanto juga membenarkan kejadian tersebut tetapi kasusnya ditangani oleh Polisi Perairan (Polair).
”Kejadiannya memang benar, tetapi bukan kita yang menangani karena kewenangan Polair,” jelas Budiyanto.
PANGKALAN BUN – Kapal layar motor (KLM) Kurnia Illahi yang mengangkut sembako dan pupuk terbakar dan akhirnya tenggelam di perairan Tanjung
- Sanksi dan Denda Menanti Perusahaan Lalai Bayar THR
- Antisipasi Takaran MinyaKita Disunat, Polda Jabar Sidak Pasar Kosambi Bandung
- Tongkang Batu Bara Tabrak Rumah Warga di Sungai Musi, Polisi Olah TKP
- Berkat Program Speling, Banyak Penyakit Terdeteksi Secara Dini
- Siswi SD Tenggelam Saat Mandi di Sungai Komering
- Pembayaran Vendor Proyek Retrofit PLTU Bukit Asam Dieksekusi Perusahaan Hengky Pribadi